INILAHMEDAN - Medan: Pengusaha kopi Tampak Sidikalang H Maha meminta Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sidikalang mendukung program sertifikasi (brain) kopi Sidikalang.
" Sebab, selama ini banyak pengusaha yang mengaku memakai 'brain' kopi Sidikalang yang nyatanya cuma sekadar untuk menarik pembeli saja," kata H Maha di Medan Minggu (27/10/2019).
Kata dia, dukungan dari pemkab terkait sertifikasi kopi Sidikalang penting untuk menertibkan setiap produk kopi asli.
"Jadi para pengusaha yang telah menjalankan produknya itu tidak lagi cuma bermimpi akan merk yang diluncurkan dari produk kopi yang dipasarkannya. Karena adanya pengakuan yang legal dari pemerintah," imbuhnya.
Sebagaimana diketahui pameran dan festival Medan International Coffee Festival IV di Avros Park Medan pada Minggu (27/10/2019) telah ditutup.
Event yang selama 6 tahun ini konsisten mengangkat kopi khas Sumatera Utara. Event ini dimotori pengusaha pencinta kopi, Lutfi Hutasuhut.
Dalam pameran itu, para petani kopi dan penggiat mencicipi berbagai kopi asal Sumatera Utara seperti Kopi Sidikalang, Kopi Karo, Kopi Simalungun, Kopi Sipirok, Kopi Lintong, Kopi Toba dan lainnya. (imc/zoy)
"Jadi para pengusaha yang telah menjalankan produknya itu tidak lagi cuma bermimpi akan merk yang diluncurkan dari produk kopi yang dipasarkannya. Karena adanya pengakuan yang legal dari pemerintah," imbuhnya.
Sebagaimana diketahui pameran dan festival Medan International Coffee Festival IV di Avros Park Medan pada Minggu (27/10/2019) telah ditutup.
Event yang selama 6 tahun ini konsisten mengangkat kopi khas Sumatera Utara. Event ini dimotori pengusaha pencinta kopi, Lutfi Hutasuhut.
Dalam pameran itu, para petani kopi dan penggiat mencicipi berbagai kopi asal Sumatera Utara seperti Kopi Sidikalang, Kopi Karo, Kopi Simalungun, Kopi Sipirok, Kopi Lintong, Kopi Toba dan lainnya. (imc/zoy)
