|

Kisruh Pengangkatan Kepling, Mastyo Minta Wali Kota Evaluasi Kinerja Camat Medan Timur

Anggota DPRD Medan R Muhammad Khalil Prasetyo (Mastyo) meminta Wali Kota Medan Bobby Nasution mengevaluasi kinerja Camat Medan Timur Noor Alfi Pane dan lurah terkait pengangkatan dan pemberhentian kepala lingkungan (kepling). (foto: bsk) 


INILAHMEDAN - Medan: Anggota DPRD Medan R Muhammad Khalil Prasetyo (Mastyo) meminta Wali Kota Medan Bobby Nasution mengevaluasi kinerja Camat Medan Timur Noor Alfi Pane dan lurah terkait pengangkatan dan pemberhentian kepala lingkungan (kepling). 

"Ada dugaan sistem pengangkatan kepala lingkungan di Kecamatan Medan Timur melanggar Peraturan Wali Kota Medan Nomor  21 Tahun 2021," kata Mastyo, Senin (13/03/2023). 

Dugaan pelanggaran Perwal No 21 tahun 2021 itu berawal dari pengaduan Ikhsanul Arifin Hasibuan, warga Lingkungan 7 Kelurahan Pulo Brayan Bengkel dan Irfan Ritonga warga Lingkungan 5 Kelurahan Durian Kecamatan Medan Timur, kepada Mastyo tentang dugaan kecurangan pemilihan kepala lingkungan. 

Dalam pengaduannya, warga menilai camat dan lurah tidak adil dalam proses pemilihan kepala lingkungan dan terkesan melakukan standard ganda dalam menentukan kepala lingkungan.

"Kami sudah melakukan protes dengan melakukan aksi demo di depan kantor camat selama dua hari. Tapi lurah dan camat terkesan abai," ucap warga kepada Mastyo.

Adanya pengaduan masyarakat tersebut, mendorong Mastyo turun ke lapangan menjumpai warga Lingkungan 5 Kelurahan Durian dan Lingkungan 7 Kelurahan Pulo Brayan Bengkel. 

Berdasarkan informasi yang diterimanya di masyarakat, memang terkesan terjadi pelanggaran Perwal No 21 tahun 2021 tentang pengangkatan kepala lingkungan. Yakni warga yang tidak berdomisili di lingkungan tersebut malah dilantik Camat Medan Timur.

"Saya klarifikasi ke camat beliau bilang terserah dia memilih siapa kepling tanpa harus melihat hasil dukungan warga dan hasil ujian," beber Mastyo. 

Mastyo mengatakan seharusnya camat tidak menunjukkan kekuasaannya dalam memilih kepala lingkungan. Sebab ini berbanding terbalik dengan apa yang dilakukan Wali Kota Medan Bobby Nasution yang dalam kepemimpinannya sangat mengayomi masyarakat. 

"Saya bersama masyarakat akan terus berusaha memperjuangkan masalah ini sampai keadilan dapat ditegakkan," katanya.(imc/bsk) 


Komentar

Berita Terkini