INILAHMEDAN - Medan: Aparat kepolisian harus menindak tegas pelaku yang membuang bangkai babi guna memberikan efek jera.
"Harus ditindak tegas guna memberikan efek jera kepada lainnya," kata anggota DPRD Medan Wong Chun Sen di Medan, Selasa (20/11/2019).
Kasus kematian ribuan ekor babi akibat terinfeksi virus kolera babi mrenghebohkan masyarakat. Bahkan kasus ini menyerang 11 kabupaten/kota di Sumut termasuk Medan. Apalagi bangkai babi banyak ditemukan di beberapa sungai di Medan dan juga laut Belawan.
Menurut Wong, penegakan hukum terhadap pelaku pembuang bangkai babi ke sungai sangat penting. Selain penegakkan hukumnya, juga perlu mempertimbangkan dampak sosialnya.
"Misalkan satu keluarga memelihara ternak babi 20 ekor, tiba-tiba ternak mereka terserang virus kolera babi. Tentu saja mereka merugi.
Menyahuti kepanikan mayarakat, kata Wong, pihak terkait dan tim terpadu yang telah dibentuk secepatnya proaktif menangani permasalahan ini harus proaktif dalam melakukan Komunikasi, Informasi dan Edukasi (KIE) kepada masyarakat agar tidak perlu panik.
Wong menambahkan yang perlu diperhatikan adalah dampak buruk lingkungan dan kesehatan mahluk hidup dicsekitar tempat pembuangan bangkai babi.
"Kalau bangkai babi dibuang ke sungai atau ke danau akan memberi dampak negatif terhadap air sungai dan air permukaan. Bau busuk dan sumber penyakit lainnya bisa menyebar ke mahluk hidup termasuk manusia," tandasnya.(imc/bsk)