INILAHMEDAN - Medan: Masyarakat Kota Medan masih terus mengeluhkan buruknya infrastruktur jalan, drainase dan sarana-sarana publik.
Keluhan masyarakat itu disampaikan melalui Paripurna Penyampaian Laporan Hasil Reses III Anggota DPRD Medan Tahun 2018 dari Daerah Pemilihan I sampai dengan V di ruang paripurna, Selasa, (22/01/2019).
Dalam paripurna yang dibuka Wakil Ketua DPRD Medan Iswanda Nanda Ramli tersebut, anggota DPRD Medan Ratna Sitepu mewakili Dapil III menyampaikan dari hasil reses yang dilaksanakan ada beberapa poin yang menjadi masukan, keluhan maupun aspirasi masyarakat.
Keluhan masyarakat yakni perlunya perbaikan infrastruktur seperti jalan setapak, perbaikan drainase dan jembatan penghubung dan lainnya.
"Masyarakat juga meminta Pemko Medan memberikan prioritas utama dalam mengalokasikan anggaran dan bantuan terhadap pembangunan fasilitas publik," kata Ratna.
Masyarakat juga meminta pengadaan lokasi pemakaman umum yang memadai terutama bagi masyarakat non muslim dan penambahan sarana pendidikan dan pelayanan kesehatan bagi masyarakat kurang mampu.
“Kami berharap laporan reses ini dapat menjadi masukan bagi Pemko Medan dalam program pembangunan ke depan," kata Ratna.
Sementara, Hamidah mewakili Dapil IV dalam laporan resesnya mengatakan masyarakat Kecamatan Medan Perjuangan mengeluhkan sampah yang sering tidak diangkat secara rutin oleh dinas terkait.
"Warga juga meminta perbaikan drainase dan meminta Pemko Medan agar sering melaksanakan kegiatan yang positif guna menghindarkan remaja dalam penyalahgunaan narkoba," kata Hamidah.
Hal senada juga disampaikan anggota DPRD Medan Jangga Siregar dari Dapil V. Berdasarkan laporannya, masyarakat meminta kepada Dinas Pekerjaan umum Kota Medan agar memperluas ruas jalan yang sempit di sekitar Jalan Titipapan yang sering menyebabkan lalu lintas selalu macat. (imc/bsk)
