|

Polres Taput Ungkap Kasus Sindikat Pembobol Toko


INILAHMEDAN - Tapanuli Utara : Kapolres Tapanuli Utara (Taput) AKBP Jonnes Samosir mengungkap sindikat pelaku pembongkar dan pembobol toko di Mapolres pada Jumat (26/06/20). 

" Ini merupakan kerja keras jajaran Satreskrim Polres Taput,” ujarnya.

Disebutkan, tersangka pembobolan Toko Miduk di Jalan SM Raja, Tarutung, berinisial LM (31) dan BS (49).

Sedangkan pelaku pencurian emas seberat 106 gram di Desa Sibingke, Kecamatan Pangaribuan, Tapanuli Utara (Taput) yakni JAH (24).

Kerugian dalam pembobolan toko itu sekira Rp1 miliar dan kasus pencurian emas di Pangaribuan mencapai Rp10 juta.

Ia menyebutkan, pengungkapan dan penangkapan para tersangka itu berdasarkan hasil penyelidikan dan penyidikan.

Modus para pelaku dalam melakukan aksinya dengan cara membongkar rumah korban. " Para pelaku membongkar rumah dengan menggunakan alat,” katanya.

Dalam paparan tersebut, pihaknya juga turut mengamankan sejumlah barang-bukti.
" Sejumlah barang bukti berupa satu unit sepeda motor D 041 BU yang diduga diperoleh dari uang hasil curian. Satu buku tabungan BRI Simpedes, satu berangkas besi, satu unit sepeda motor CBR no rangka MH3RG4710JK048474 dan nomor mesin G336E-0089669,” jelasnya.

Selain itu, satu Honda Astrea Grand warna hitam, celana jeans warna biru dan kaos warna hitam juga turut disita petugas sebagai barang bukti.

Dikatakan, dalam melakukan aksinya mereka menjalankan perannya masing-masing. Dari pengembangan kasus tersebut, sambungnya, saat ini pihaknya sedang mengejar dua pelaku lainnya.

Yakni sudah ditetapkan dalam daftar pencarian orang (DPO).  " Pelaku yang sudah DPO yakni berinisial MS (45) dan MA (40) dengan harapan mereka bisa segera menyerahkan diri," pungkasnya. (imc/joy)

Komentar

Berita Terkini