petugas Satreskrim Unit Ekonomi Polres Langkat di salah satu SPBU. (foto : dok)
INILAHMEDAN - Langkat : Guna mengantisipasi kecurangan dalam pengisian BBM, Unit Ekonomi Satreskrim Polres Langkat melaksanakan pengecekan di sejumlah Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) pada Kamis (04/04/2024).
Diantaranya, Naman Jahe 14.207.1112 Jalan Binjai-Bahorok Km 57, Kecamatan Salapian. SPBU 14.208.168 Jalan Thamrin, Kelurahan Brandan Barat, Kecamatan Babalan. SPBU 14.208.153 Jalan Besitang, Desa Sei Tualang, Kecamatan Brandan Barat.
SPBU Perdamaian 14.208.152. Jalan Besar Stabat, Kelurahan Perdamaian, Kecamatan Stabat. SPBU Gohor 14.208.1160 Jalan Lintas Tanjungpura, Desa Stabat Lama Barat, Kecamatan Wampu.
SPBU 14.207.172 Lingkungan I Suka Tani, Kelurahan Bela Rakyat, Kecamatan Kuala. SPBU Cempa 14.208.16 Jalan Medan – Banda Aceh, Desa Cempa, Kecamatan. Hinai.
SPBU 13.208.112 Jalan Medan – Banda Aceh, Kecamatan Besitang. SPBU Balai Gajah 14.208.1177 Desa Balai Gajah, Kecamatan Gebang. SPBU 14.208.191 Desa Paluh Manis, Kecamatan Gebang.
SPBU Hinai 13.208.117 Desa Batu Malenggang, Kecamatan Hinai. SPBU Teluk Bakung 13.208.115 Desa Teluk Bakung, Kecamatan Tanjungpura. SPBU Karang Sari 13.208.106 Kelurahan Karang Sari, Desa Tanjung Putus, Kecamatan Padang Tualang.
SPBU 14.208.181 Jalan Langkat – Tanjung Pura Pasar 9, Desa Suka Jadi. SPBU 14.208.179 Jalan Stabat Secanggang, Dusun 11 Ulu Brayun, Desa Ara Condong. SPBU 14.208.178 Desa Karang Rejo, Kecamatan Stabat. Dan AKR 20.1.1.010 Dusun 2, Bukit Harapan, Desa Bukit Selamat.
Kapolres AKBP Faisal Rahmat Husein Simatupang melalui Kasat Reskrim AKP Dedi Mirza, langkah antisipasi tersebut merupakan upaya memberikan rasa nyaman dan aman kepada masyarakat dalam rangka arus mudik menjelang hari Raya Idul Fitri sebagai upaya pemberdayaan BBM yang normal dan baik sehingga tidak menjadi hambatan dalam menimbulkan ketidaknyamanan pada masyarakat.
Dia juga menambahkan dengan adanya kegiatan pengecekan ke SPBU di Kabupaten Langkat diharapkan tidak ada praktek kecurangan yang dilakukan pihak SPBU. Sehingga masyarakat yang melakukan pengisian terlayani dengan baik.
" Pengecekan dan pengawasan SPBU ini dalam rangka menghindari penyimpangan penjualan BBM dalam menjelang hari Raya Idul Fitri,” katanya.
Selain itu, dia menyampaikan pula bahwa para petugas melakukan pengecekan ketinggian kadar air di tengki pendam di SPBU dengan harapan tidak adanya penyimpangan yang dilakukan oleh SPBU dalam penjualan BBM yang dapat merugikan masyarakat.
" Kami akan melakukan upaya penegakan hukum apabila ditemukan terhadap pengelola SPBU yang melakukan kecurangan atau penyimpangan terhadap penjualan BBM terhadap masyarakat dan situasi saat ini tidak ada antrian panjang dalam pengisian BBM di SPBU, saat ini stok BBM di SPBU masih aman," pungkasnya. (imc/joey)
