|

Revitalisasi Kota Lama Kesawan Ditargetkan Selesai Oktober 2023

Wali Kota Medan Bobby Nasution saat menghadiri Halal Bihalal InDrive Bersama Pengemudi dan Anak Binaan Rumah Yatim di Hotel Santika Premiere Dyandra, Medan, Kamis (04/05/2023).(foto: bsk) 


INILAHMEDAN - Medan: Revitalisasi kawasan Kota Lama Kesawan yang saat ini masih dalam pengerjaan pembangunan infrastruktur permukiman ditargetkan selesai pada Oktober 2023. 

Pemko Medan melakukan revitalisasi untuk mengembalikan fungsinya sebagai kawasan heritage dan diharapkan dapat mengembangkan perekonomian di kawasan yang dipenuhi bangunan bersejarah tersebut.

“Target kita paling lama di bulan Oktober 2023 revitalisasi kawasan Kota Lama Kesawan akan selesai, termasuk kawasan Pajak Ikan Lama dan Gedung Warenhuis,” kata Wali Kota Medan Bobby Nasution saat menghadiri Halal Bihalal InDrive Bersama Pengemudi dan Anak Binaan Rumah Yatim di Hotel Santika Premiere Dyandra, Medan, Kamis (04/05/2023).

Didampingi Kadis Perhubungan Kota Medan Iswar Lubis, Bobby menjelaskan penyempitan jalan yang dilakukan di kawasan itu guna meningkatkan nilai transaksi perdagangan di kawasan tersebut. Sebab, ungkapnya, Kota Lama Kesawan merupakan kawasan niaga atau perdagangan.

Sebagai solusi atas penyempitan jalan yang dilakukan di kawasan Kota Lama Kesawan, jelas Bobby, Jalan Ahmad Yani yang selama ini menjadi jalan penghubung Medan bagian Selatan dengan Medan bagian Utara akan dipindahkan ke Jalan Irian Barat dan Jalan Jawa. Terkait itu, imbuhnya, di kawasan itu akan dibangun underpass.

“Insya Allah tahun ini di kawasan itu akan kita bangun underpass. Dalam beberapa bulan ke depan, pengerjaannya akan dimulai. Jika ini selesai, maka perekonmomian di kawasan Kota Lama Kesawan akan bergeliat dan arus lalu lintas dari Medan Selatan menuju Medan Utara tidak terganggu. Apalagi dengan adanya underpass, maka  tidak akan ada lagi persimpangan dan traffic light di kawasan itu sehingga memperlancar arus lalu lintas,” ungkapnya.

Bobby juga menyampaikan Pemko Medan akan mengurangi persimpangan yang menggunakan traffic light sebagai upaya untuk mengatasi kemacetan. 

“Ada 8 titik persimpangan yang akan kita kurangi, termasuk persimpangan Jalan HM Yamin. Apalagi kita akan membangun underpass dan fly over sehingga dapat mengurangi persimpangan yang menggunakan traffic light,” paparnya.

Bobby mengatakan masa jabatannya sebagai Wali Kota Medan akan berakhir 2024. Oleh karenanya, semua pekerjaan fisik yang saat ini dilakukan di Kota Medan akan selesai. 

Dalam pertemuannya dengan para pengemudi yang tergabung dalam InDriver, Bobby juga mengajak dialog guna mengetahui apa yang menjadi masukan dan keluhan mereka. Selain kemacetan, para pengemudi juga berharap agar jalan rusak dan banyak polisi tidur di jalan dapat ditangani guna mendukung kelancaran mereka dalam mencari nafkah. Semua masukan yang disampaikan akan ditindaklanjuti melalui perangkat daerah terkait.(imc/bsk) 

Komentar

Berita Terkini