|

Ngeri..Kecamatan Patumbak 'Mulus' Permainan Judi Togel

permainan judi Togel. (foto : dok) 
INILAHMEDAN - Patumbak : Penegasan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo kepada seluruh jajarannya terutama untuk menyikat habis sekaligus membasmi segala bentuk judi baik di darat maupun di udara/online diduga diabaikan oleh pihak Polsek Patumbak. 

Buktinya, dari informasi masyarakat menyebutkan bahwa sejumlah lokasi permainan judi di wilayah hukum Polsek bersangkutan masih berjalan 'mulus'. Salah satunya judi tebak angka (Togel) merek Nine Dragon (ND) yang tetap beroperasi sampai sekarang. 

" Kalo judi togel semua merek main terus bang, apalagi merek ND itu bang tak ada yang mengganggu, karena hampir di setiap warung di Kecamatan Patumbak ini ada jurtulnya," kata warga Afdeling-8, Kecamatan Patumbak I, Sabtu (03/09/2022). 

Menurutnya, keuntungan yang diperoleh dari permainan judi togel itu setiap hari bisa mencapai puluhan bahkan ratusan juta rupiah.

" Jangan salah bang, untuk togel merek ND ini yang paling besar omsetnya. Karena lokasi Togel itu dikelola oleh oknum aparat berinisial RA. Dialah yang menjadi koordinator di lapangan sehingga oknum kepolisian enggan untuk bertindak," ungkap warga.

Senada, warga lain juga menuturkan bahwa untuk lokasi penulisan judi togel tersebut antara lain, warungnya Paidot simpang Afdeling-8 Patumbak-1, warung Pak Kulit jurtulnya Andi. Lalu di Dusun ll, Kampung Horas Jurtulnya Ucok.

Perjudian merek ND itu juga diketahui berada di warung pecal milik Inul, Jalan Pertahanan, Pasar V, Dusun V dan di warung kopi Pasar V, Dusun V serta di Dusun Vl, Kelapa Sawit, Desa Patumbak ll.

Selain itu, di Jalan Patumbak-Talun Kenas, persisnya di Pasar Vll, Tenda Biru di warung kopi persisnya depan warung milik Ompong dan di Jalan Patumbak-Deli Tua, Dusun-1, Desa Patumbak-1 di warung kopi milik Agus, di warung kopi milik Adi Donat persisnya di Gang Abadi.

" Jika ditelusuri lebih jauh, keberadaan judi tebak angka merek ND yang ada di wilayah Kecamatan Patumbak, melibatkan puluhan juru tulis (Jurtul), dengan omset ratusan juta rupiah setiap minggunya," terang warga.

" Itu informasi A-1 bang. Kalo digerebek pasti ada," akunya. 

Sementara Kapolsek Patumbak Kompol Faidir Chaniago saat dikonfirmasi lewat WhatsApp (W A) tak merespon. 

Namun begitu, Kanit Reskrim AKP Ridwan merespon W A dengan menyebutkan bahwa pihaknya telah melakukan penindakan pada lima hari lalu di lokasi Afdeling-8 dan sekitarnya. 

" Ok kita tindak lanjuti, 5 hari lalu udah kita ambil juga daerah itu," sebutnya.

Ditanya apakah boleh diketahui hasil penindakan 5 hari lalu tersebut, perwira pertama berpangkat balok tiga emas itu mengaku akan mengkordinasikan terlebih dahulu. 

" Nanti kami kordinasikan karena mungkin mau direlis sekaligus," ucapnya. (imc/joy)  


Komentar

Berita Terkini