|

5 Oknum DPRD Labura Terjaring Razia, IMM Desak Bupati Tutup Judi Game Jika Tidak Ingin Dianggap Bersubahat

Ketua Umum Pengurus Cabang Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (PC IMM) Asahan Yogi Ginting. (foto: ist) 

INILAHMEDAN - Asahan: Lima anggota DPRD Kabupaten Labuhan Batu Utara (Labura) terjaring razia PPKM di Kisaran.

Kelimanya diamankan Polres Asahan dari Karaoke Antariksa Jalan Sei Gambus Kelurahan Sendangsari, Kecamatan Kisaran Barat, Kabupaten Asahan, Sumatera Utara, Sabtu (07/08/2021) dinihari. 

Peristiwa itu akhirnya menuai kecaman dari berbagai kalangan. Termasuk kecaman dari Ketua Umum Pengurus Cabang Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (PC IMM) Asahan Yogi Ginting. 

Kepada wartawan di Kisaran, Senin (09/08/2021), Yogi mengatakan perbuatan kelima oknum anggota DPRD Labura tersebut sangat memalukan dan melukai hati rakyat. 

"Anggota DPRD seharusnya menjadi contoh tauladan bagi masyarakatnya. Ini malah melakukan hal yang tidak benar dan sangat memalukan," kata Yogi. 


Menurutnya, di masa pandemi Covid-19 ini harusnya wakil rakyat lebih memperhatikan rakyat kecil dan turun untuk membantu dan merasakan penderitaan rakyat yang makin mengkhawatirkan.

Yogi juga mengatakan bahwa kondisi Kabupaten Asahan saat ini sangat memperihatinkan. Kabupaten yang mayoritas penduduknya umat muslim, Bupatinya punya visi misi menjadikan masyarakat asahan religius, tetapi saat ini permainan judi game zone menjamur di Kabupaten Asahan.

Yogi meminta Bupati Asahan benar-benar mewujudkan Asahan religius dan jangan hanya menjadi omongan belaka.

"Tutup judi game zone dan bersihkan asahan dari tempat-tempat maksiat. Bupati Asahan pasti bisa melakukannya, jangan hanya diam. Kalau diam, berarti Bupati Asahan dianggap bersubahat," cetusnya.

Sebelumnya, PC IMM Asahan sudah dua kali melakukan aksi unjuk rasa terkait maraknya judi game di daerah itu, namun sampai saat ini belum ada tanggapan maupun tindakan dari Bupati Asahan. (imc/adlin)

Komentar

Berita Terkini