 |
| Aditya Wira Bima (26) Korban Penganiayaan Oknum Polisi Saat Di Mapolsek Delitua, Senin (27/01/20). |
Informasi dihimpun, peristiwa bermula saat mobil oknum anggota kepolisian berinisial RAM (27) yang bertugas di Polsek Beringin, Polres Deli Serdang melintas di Gang Aman, Desa Suka Makmur, dikemudikan adiknya menyenggol sepeda yang parkir di tepi jalan.
Aditya bersama adiknya Teja (19) dan kakaknya keluar dari rumah lalu menegur si pengemudi mobil untuk berhenti dan memperbaiki sepeda yang terjatuh.
Ternyata, si pengemudi mobil tak menghiraukan teriakan mereka, malah tetap melaju dengan santainya. Diketahui mobil tersebut Toyota Yaris hitam bernomor Polisi BK 115 NA.
Kiranya si pemilik mobil dan sepeda tinggal satu gang. Si pengemudi mobil diketahui bernama Herbert Manurung (21). Ketika kembali dilihat mobil melintas di depan rumahnya (Aditya), mobil coba dihentikan.
Tidak senang dengan perlakuan yang dialaminya, Herbert menghubungi abangnya, seorang oknum polisi yang diketahui pernah bertugas di Nias.
Mendapat informasi dari adiknya, si oknum polisi RAM tiba dan langsung menghajar Aditya dibagian wajah dan perut serta leher.
Tak hanya itu, rupanya si oknum polisi yang sudah emosi hingga ke ubun-ubun mengacungkan pistolnya dan mengarahkan ke arah korban hingga ketakutan.
" Iya aku dipukuli langsung bang, ditumbuk, ditendang, dicakar, trus ditodongkan Pistol," ujar Aditya selaku korban penganiayaan dihalaman Mapolsek Delitua.
Kejadian itu juga dibenarkan warga setempat. " Ya ramai kali lah bang tadi dilihat warga sama ibu-ibu di sana, apalagi pas pelaku mengeluarkan pistol," kata Nita (42).
Dari kejadian itu, Kanit Provos Polsek Delitua Aiptu Gogo Ginting turun ke lokasi dan membawa oknum bermarga Manurung ke Mapolsek untuk diamankan.
Kapolsek Delitua AKP Zulkifli Harahap ketika dikonfirmasi melalui Whatsap mengaku telah mengamankan oknum polisi terkait dan mendamaikan keduanya.
Meski begitu, ditanya apakah akan diserahkan Ke Propam Polrestabes Medan, ia enggan menanggapi. (joy)
