|

Kafilah MTQN XXVII Asal Sulteng Naik Hercules ke Sumut

Para Kafilah Sulawesi Tengah akhirnya tiba di Medan, Sumatera Utara, Jumat (05/10/2018). (foto: ist)

INILAHMEDAN - Medan: Kafilah MTQN XXVII asal Sulawesi Tengah (Sulteng) akhirnya tiba di Sumatera Utara (Sumut), Jumat (05/10/2018).

Semula mereka dijadwalkan akan tiba di Bandara Internasional Kualanamu, Rabu (03/10/2018). 

Perjuangan kafilah Sulteng untuk menghadiri MTQN XXVII sangat luar biasa, meski wilayah itu baru saja mendapat musibah gempa bumi dan tsunami.

Mereka menggunakan pesawat Hercules untuk bisa sampai ke Sumut mengingat pesawat komersil belum ada yang beroperasi di Palu.

Saat berada dalam pesawat, para kafilah Sulteng bergabung bersama pengungsi. 

"Kami sempat transit satu malam untuk mengantar pengungsi di Surabaya, sebelum akhirnya terbang menuju Bandara Internasional Kualanamu Deliserdang," kata salah satu kafilah Sulteng, Muhammad Anzar, saat dijumpai di Hotel Grand Kanaya Medan.  

Anzan menuturkan  perjalanan mereka dari Sulteng ke Sumut penuh perjuangan. 

"Kami terbang dari Palu menggunakan Hercules hari Kamis bersamaan dengan pengungsi yang ingin ke Surabaya. Kami transit di Surabaya dan menginap satu malam. Karena bersama pengungsi ya cukup berdesak-desakan di pesawat. Kami memutuskan untuk pergi setelah berdiskusi dengan pemerintah mengingat perjuangan kafilah kami selama ini untuk mempersiapkan MTQ Nasional," ujarnya.

Kafilah Sulteng juga kekurangan pesertanya dua orang, karena keluarga mereka ada yang menjadi korban gempa dan tsunami di Sulteng. 

"Ada dua peserta yang tidak jadi ikut," kata mahasiswa Universitas Tadulako, Palu, itu.

Bahkan salah satu kafilah keluarganya sampai sekarang belum ditemukan. 

“Yang satu lagi keluarganya mengalami cedera serius," tambah peserta cabang Musabaqah Makalah Alquran ini.

MTQN XXVII rencananya dibuka secara resmi Presiden Joko Widodo, Ahad (07/10/2018) di Astaka Jalan Williem Iskandar (Pancing), Deliserdang. 

Peserta juga akan mulai ber-musabaqah pada hari yang sama hingga lima hari berikutnya. MTQN kemudian ditutup pada 13 Oktober oleh Wakil Presiden Jusuf Kalla. (imc/bsk)



Komentar

Berita Terkini