![]() |
Partai Gerindra Sumatera Utara menggelar pertemuan penting bersama sejumlah investor asal Malaysia dan China yang berlangsung penuh antusias dan visi pembangunan masa depan.(foto: ist) |
INILAHMEDAN - Medan: Partai Gerindra Sumatera Utara menggelar pertemuan penting bersama sejumlah investor asal Malaysia dan China yang berlangsung penuh antusias dan visi pembangunan masa depan.
Hadir dalam pertemuan tersebut Bendahara Partai Gerindra Sumut Ayin Map bersama Wakil Bupati Deliserdang yang juga menjabat sebagai Wakil Ketua Gerindra Sumut Lomlom Suwondo, anggota DPRD Sumut Dapil Sergai-Tebing, Budi serta Wakil Ketua Gerindra Sumut Ikrimah Hamidy.
Dalam pemaparan yang disampaikan delegasi pengusaha asal Malaysia, dibahas teknologi canggih berbasis kecerdasan buatan (AI) yang telah mereka terapkan dalam pengelolaan sampah dan pengendalian banjir. Teknologi ini telah digunakan secara aktif selama satu tahun terakhir, dengan rekam jejak pengelolaan sampah selama lebih dari satu dekade di Pulau Penang, Malaysia.
Solusi ini diklaim mampu mengefisienkan anggaran dan tenaga, sekaligus menyasar edukasi publik sebagai pilar utama, mulai dari jenjang pendidikan dasar hingga dewasa.
”Pengelolaan sampah yang baik bukan hanya mampu mencegah banjir, tetapi juga membuka peluang ekonomi baru jika dikelola dari hulu ke hilir,” ujar Hendri.
Menanggapi potensi tersebut, Wakil Bupati Deliserdang Lomlom Suwondo menyampaikan ajakan terbuka kepada para investor untuk menanamkan modal di Kabupaten Deliserdang untuk menjalin kerja sama baik di sektor perikanan, pertanian, maupun pariwisata.
Dalam sesi lanjutan, Yin Map, turut menjelaskan arah kebijakan pembangunan nasional di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto, khususnya pada bidang ekonomi dan pengembangan sumber daya manusia (SDM).Pertemuan ini juga membuka diskusi strategis terkait pemanfaatan hutan lindung dan kawasan perkebunan sebagai kredit karbon.
Inisiatif ini dinilai dapat menjadi sumber pendapatan berkelanjutan sekaligus langkah konkret dalam menekan emisi karbon secara nasional. Diharapkan diskusi yang produktif ini dapat ditindaklanjuti dengan langkah-langkah nyata yang membawa manfaat besar bagi masyarakat, pemerintah daerah, serta para investor, khususnya di wilayah Sumatera Utara.(imc/rel)