 |
| Biliar Sumut Optimis Raih 5 Medali Emas di PON XXI Aceh-Sumut. (foto: bsk) |
INILAHMEDAN - Medan: Pengurus Provinsi Persatuan Olahraga Biliar Seluruh Indonesia (Pengprov POBSI) Sumatera Utara optimis meraih lima medali emas pada gelaran PON 2024 jika Pemprov Sumut membantu sarana pelatihan yang standar seperti stick dan kain pelapis meja biliar.
Hal tersebut disampaikan Ketua Umum POBSI Sumut Salomo TR Pardede pada pertemuan visitasi menuju PON XXI/2024 di Pusat Latihan POBSI Sumut Jalan S Parman Medan, Selasa (04/12/2023).
Hadir pada pertemuan tersebut perwakilan Dispora Sumut Isnaniyah dan Indah, Wasping KONI Sumut Cabor Biliar Pujianto, wartawan olahraga Yonan Febrian, pelatih serta para atet.
Menurut Salomo Pardede, dua peralatan yang dibutuhkan itu sangat membantu untuk mencapai prestasi yang diharapkan.
"Kalau memakai alat yang standar, akurasi pukulan akan semakin baik. Target kita masih tetap 5 medali emas, ukurannya dari hasil perolehan 5 medali perak dan 7 perunggu di PON Papua 2021 lalu. Dan ini bisa dinaikan minimal 5 emas 7 perak," kata Salomo.
Salomo mengatakan atlet diturunkan pada PON 2024 nanti sebanyak 20 orang dari 22 nomor yang dipertandingkan. Untuk mencapai target tersebut, Pengprov POBSI selama tahun 2023 sudah mengirimkan atletnya untuk mengikuti kejuaraan di tanah air serta turnamen internasional seperti ke India, Thailand, Jepang, Singapura dan terakhir pada akhir November lalu di Malaysia.
Salomo mengakui keikutsertaan bertanding di berbagai provinsi dan luar negeri selain untuk menaikan peringkat nasional juga mengukur kemampuan pebiliar Sumut selama menjalani Pelatda.
"Kami menyampaikan apresiasi kepada pemerintah melalui KONI Sumut yang kerap membantu ketika para atlet mengikuti kejuaraan atau dan turnamen," jelasnya.
Perwakilan Dispora Sumut Isnaniyah mengaku salut terhadap kepemimpinan Salomo yang sangat peduli dan tegas dalam membina cabang olahraga biliar.
"Kita bangga dan yakin prestasi olahraga Sumut meningkat, jika ada beberapa orang pengurus cabor lain seperti pak Salomo," kata Isnaniyah. Terkait masalah permohonan pengadaan peralatan yang di ajukan ke Dispora, Isnaniyah menjelaskan, bahwa permohonan sudah di proses oleh bidang yang menanganinya.(imc/bsk)
