 |
| Ketua Pengkot Kodrat Medan Bobby Octavianus Zulkarnain. (foto: bsk) |
INILAHMEDAN - Medan: Ketua Pengkot Kodrat Medan Bobby Octavianus Zulkarnain sangat menyesalkan kurang perhatiannya Camat Medan Barat dan KONI setempat terhadap atlet-atlet Tarung Derajat perwakilan kecamatan tersebut pada Porkot XIII/2023.
"Bukan cuma Medan Belawan, tapi atlet Medan Barat juga mengalami hal yang sama. Mereka tidak mendapat perhatian dan fasilitas yang layak dari camatnya. Termasuk juga dari KONI kecamatan," kata Bobby, Minggu (27/08/2023).
Bukan cuma tidak ada perhatian saat atlet bertanding, kata Bobby, tapi kelengkapan mereka untuk bertanding tidak tersedia seperti pakaian seragam.
"Porkot ini adalah ajang pembinaan atlet dari bawah, dari kecamatan-kecamatan untuk mendapatkan bibit-bibit atlet potensial ke depan. Untuk itu, pemerintah kecamatan melalui KONI kecamatan juga harusnya berpartisipasi aktif," kata Bobby.
Menurut Bobby, tidak ada gunanya KONI Medan membuat program kompetisi berjenjang dari bawah ini, jika tidak ada kemauan pemerintah kecamatan untuk menyukseskannya.
"Sukses prestasi dimulai dari pembinaan. Nah, untuk pembinaan atlet dari bawah seperti melalui ajang Porkot, perlu peran aktif camat guna memberi sokongan moril dan materil," ujarnya.
Jika itu tidak dilakukan, maka menurut Bobby, sama halnya camat tidak mendukung program Wali Kota Medan Bobby Nasution untuk menjadikan Medan kota atlet.
"Jika ada camat yang tidak satu visi dengan wali kota, tentu cita-cita dan target wali kota tidak bakal terwujud. Hendaknya ini juga jadi bahan evaluasi wali kota kepada jajaran di bawahnya," tegas Bobby.(imc/bsk)
