|

Janda Tiga Anak Menangis Bertemu Bobby: Terima Kasih Pak Wali

Misnah, 38 tahun, tak kuat menahan haru. Sambil berlari kecil, ibu tiga orang anak ini bergegas mendatangi Wali Kota Medan Bobby Nasution. Lalu tangis perempuan bertubuh tambun ini pecah.(imc/bsk) 


INILAHMEDAN - Medan: Misnah, 38 tahun, tak kuat menahan haru. Sambil berlari kecil, janda tiga orang anak ini bergegas mendatangi Wali Kota Medan Bobby Nasution. Tangis perempuan bertubuh tambun ini pun pecah.

"Terima kasih pak Wali, atas program bedah rumah kami ini," ujar Misnah sambil mengusap air matanya, Rabu (29/06/2022).

Hari itu, Bobby baru saja selesai meninjau rumah yang tengah dibedah. Dari tiga rumah yang dibedah, salah satunya milik Misnah.

Misnah, yang sehari-hari bekerja sebagai pemilih ikan di Gabion tidak pernah menyangka rumahnya masuk dalam program bedah rumah. Termasuk dua rumah kakaknya juga dibedah.

“Gak tau lagi saya mau bilang apa. Senang sekali rasanya. Cuma bisa sujud syukur saja yang bisa kami lakukan atas bantuan yang diberikan ini,” kata Misnah sambil menyeka air matanya dengan punggung telapak tangan kanannya.

Bobby tersenyum. Menantu Presiden Jokowi ini mencoba menenangkan Misnah yang terus terisak.

"Semoga ketiga rumah ini tidak masuk air lagi saat banjir rob. Sebab sudah lebih tinggi," kata Bobby.

"Semoga ibu dan keluarga bisa lebih tenang lagi setelah rumah ini selesai dibedah ya,” kata Bobby.

Bagi Misnah, pembangunan rumahnya bagaikan mimpi. Penghasilannya sebagai pemilih ikan tidak memungkinkan untuk membangun rumah. Dengan penghasilan Rp50 ribu yang diperoleh bukan setiap harinya, Misnah hanya mampu menggunakan uang itu untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari, begitu pun masih kurang.

Apalagi Misnah mengaku harus memenuhi kebutuhan sekolah anaknya yang SD dan SMA.

“Saya mencari makan sendiri, sebab suami sudah tidak ada lagi," katanya.

Misnah mengungkapkan ada hikmah yang diperoleh atas peristiwa kebakaran yang terjadi di Lorong 6 beberapa waktu lalu. Musibah kebakaran itu menyebabkan dirinya bisa bertemu Bobby yang ketika itu melakukan peninjauan pasca kebakaran terjadi.

“Ketika bertemu Pak Bobby, saya  menyampaikan kondisi rumah kami yang tidak layak huni dan tidak mungkin untuk kami perbaiki dengan biaya sendiri. Saya bermohon agar rumah kami dapat diperbaiki. Ternyata permohonan saya dipenuhi, sehingga rumah kami diperbaiki,” katanya.(imc/bsk)

Komentar

Berita Terkini