 |
| Denni Susamto, jamaah calhaj asal Labuhanbatu sebelum bertolak ke Tanah Suci melalui Bandara Kualanamu Internasional, Rabu malam (15/06/2022). (foto: bahren) |
INILAHMEDAN - Medan: Rona kebahagiaan terpancar dari raut-raut wajah jamaah calon haji asal Sumut. Termasuk Denni Susamto. Keinginannya untuk meluapkan kerinduan bersimpuh di Baitullah, Makkah, segera terwujud. Pria 42 tahun ini berangkat ke Tanah Suci bersama Sri Wanti, istri tercinta.
"Alhamdulillah. Bertahun-tahun kami pendam kerinduan inj," cerita Denni saat ditemui inilahmedan.com di Asrama Haji Medan Jalan Pangkalan Masyhur, sebelum bertolak ke Tanah Suci melalui Bandara Kualanamu Internasional, Rabu (15/06/2022) malam.
Denni beserta istri merupakan jamaah calon haji asal Labuhanbatu yang berangkat ke Tanah Suci sebanyak 216 orang. Mereka tergabung dalam kelompok terbang (kloter) 03.
Selain Labuhanbatu, jamaah calhaj yang tergabung dalam Kloter 03 yakni Medan 151 orang dan Dairi 17 orang. Total jamaah calhaj yang berangkat sebanyak 390 orang. Termasuk petugas kloter, petugas haji daerah, ketua rombongan dan open Seat 3 dengan Nomor Manifest 391, 392 dan 393.
Menurut Denni, dirinya sangat bersyukur dapat berangkat ke Baitullah tahun ini meski sempat tertunda dua tahun (2020) dampak wabah Covid-19.
"Dapat kabar tahun ini berangkat ke Tanah Suci, saya dan istri begitu bahagia," kata karyawan PT Socfindo Kebun Negeri Lama ini.
Denni bekerja di perusahaan perkebunan itu sudah 17 tahun lebih, sejak 2003.
Sri Wanti, 38 tahun, istri Denni, juga berucap syukur menjadi Tamu Allah di Tanah Suci. "Atas kehendak Allah juga kami diberi kesempatan menunaikan ibadah haji," kata Sri Wanti.
"Semua kehendak Allah. Dan kami tetap berdoa diberi kesempatan menunaikan ibadah haji," sambung Sri Wanti dengan bola mata berkaca-kaca.(imc/bahren rambe)
