|

Beli Migor Melalui FB, IRT Jadi Korban Buat Laporan Di Polda Sumut

Ratna Sari dengan surat laporan polisi ditangan. (foto : dok) 
INILAHMEDAN - Medan : Seorang ibu rumah tangga (IRT), Ratna Sari Dewi (32), melaporkan akun Facebook Ummu Habibah yang melakukan penipuan dengan modus menawarkan harga minyak goreng murah di media sosial Facebook ke Polda Sumatera Utara pada Selasa (29/03/22). 

Laporannya tertuang dalam nomor surat Tanda Terima Laporan Polisi/ STTLP/B/ 584/lll/2022 /SPKT/Polda Sumut.

Kepada media dia mengungkapkan bahwa dirinya tertarik dengan harga minyak goreng murah yang ditawarkan lewat media sosial.

Ibu rumah tangga yang tinggal di Desa Bandar Setia, Kecamatan Percut Sei Tuan, Kabupaten Deliserdang tersebut melanjutkan komunikasi pemesanannya melalui messenger.

" Kami lanjut ke messenger bang, saya tanya harga perkotak nya ke akun Ummu Habibah, terus dia menjelaskan bahwa harga minyak goreng 1 dus isi 2 liter x 6 pcs = 160.000," kata Ratna. 

Dia mengatakan Habibah menjual berbagai merk minyak goreng. " Mulai dari Bimoli, Sania, Tropical, Fortune dan Filma," jelas Ratna.

Setelah disepakati bersama, Ratna melakukan pembayaran via transfer Bank Mandiri pada hari Sabtu, 26 Maret 2022 sekira pukul 13:08 Wib.

" Saya tanya sama dia bisa COD, namun dibalasnya gak bisa sis, pembayaran via transfer, insyaallah amanah ya sis," ucapnya lagi sambil menunjukan bukti percakapan di messenger.

Setelah memesan 3 Dus minyak goreng merek Sanco dan Filma, Ratna melakukan pembayaran. Akun Facebook Ummu Habibah menjanjikan akan mengirim barang pesanannya, yaitu minyak goreng kemasan pada siang hari itu juga, atau paling lama malam sekitar pukul 20:30 Wib.

" Kalau transfer sekarang bisa kita masukan waktu pengiriman siang ini, insyaallah barang sampai sore atau malam paling lambat jam 20:30 Wib, setelah saya tunggu jam 20:30 Wib barang pesanan saya tidak kunjung datang juga, terus saya berfikir saya sudah kena tipu," sebut ibu dua anak tersebut. 

Selanjutnya, dia berharap kepada Kapolda Sumatera Utara, Irjen RZ Panca Putra Simanjuntak agar tidak ada lagi korban berikutnya dan semoga akun Ummu Habibah segera terungkap.

" Saya berharap kepada Bapak Kapolda agar akun Ummu Habibah segera ditangkap agar tidak ada korban berikutnya," imbuhnya.

Kepala Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polda Sumatera Utara, AKBP Benma Sembiring membenarkan atas laporan tersebut.

" Korelasi minyak goreng ini agar penyidik cepat melakukan penyelidikan," pungkasnya. (imc/joy) 


Komentar

Berita Terkini