INILAHMEDAN - Jakarta : Guna mendorong pertumbuhan ekonomi nasional (PEN) dari sektor Koperasi, Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (KUMKM), Bupati Dairi EDDY Kelleng Ate Berutu lari seribu mengejar untuk meraih kesempatan mencari peluang di pusat kementerian mencari dana dengan tujuan meningkatkan kesejahteran masyarakat kabupaten agar makmur dan sejahtera.
Bupati Eddy Keleng Ate Berutu yang mengetahui kepentingan warga itu, dengan berbagai cara dilakukan hingga ke tingkat pemeritah propinsi.
Kali ini melakukan kunjungan pimbicaraan dijajaran Kementerian Koperasi dan UKM, Jakarta Rabu, (06/10/21).
Kehadiran bupati diterima oleh Sekretaris Kementerian Koperasi & UKM Arif Rahman Hakim, Sekretaris Deputi Bidang Perkoperasian Devi Rimayanti, Sekretaris Deputi Bidang Kewirausahaan Talkah Badrus dan Ginda Pandapotan Siregar, Kepala Bidang Sinkronisasi Kebijakan Kewirausahaan.
Usai pertemuan Bupati Eddy Keleng Ate Berutu, pentingnya pembahasan pengembangan KUMKM baik dari segi Sumber Daya Manusia (SDM) maupun sarana dan prasarana KUMKM bagi kabupaten Dairi.
" Kami membahas upaya peningkatan daya saing kelembagaan koperasi dan UMKM di Dairi yang berujung pada peningkatan kesejahteraan masyarakat khususnya pelaku UMKM Dairi," kata bupati.
Salah satu tantangan utama dalam peningkatan pembangunan adalah piningkatan kapasitas SDM dan masih belum memadainya sarana, prasarana dan infrastruktur pendukung.
Dalam pembicaraan ini usulan Pemkab Dairi untuk membangunan Pusat Layanan Usaha Terpadu KUKM (PLUT-KUKM) disetujui oleh Kementerian KUKM dengan menyediakan anggaran yang bersumber dari APBN untu TA 2022 sebesar Rp7,5 milliar.
Ditambah anggaran untuk peningkatan kapasitas SDM dan lembaga Koperasi dan Usaha Mikro dan Kecil sebesar Rp404,2 juta.
Kita berharap fasilitas ini menunjukkan keberpihakan Bupati Dairi kepada Usaha Mikro dan Kecil yang banyak ditekuni masyarakat demi mencapai Dairi unggul yang mensejahterakan masyarakatnya.
PLUT-KUMKM di kabupaten Dairi dimaksudkan untuk meningkatkan produksi dan produktivitas, serta jangkauan pemasaran produk unggulan seperti Kopi, Ulos, Fashion dan Souvenir, produk pertanian dan olahan pertanian dan usaha mikro di Dairi. (imc/am/nt)
