INILAHMEDAN - Medan: Gerak cepat terus dilakukan unsur musyawarah pimpinan kecamatan (muspika) Medan Petisah, PD Pasar Medan dan Pelindung Persaudaraan Pedagang Pasar Bersatu (P4B) dalam merampungkan posko Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Skala Mikro. Salah satu langkah dengan mengadakan rapat kordinasi (rakor) perubahan fungsi eks TPS Pasar Petisah menjadi posko (PPKM) Skala Mikro.
Rapat yang digelar di Kantor Camat Medan Petisah, Kamis (20/05/2021) dipimpin Camat Medan Petisah M Agha Novrian. Hadir pada rapat itu, Plt Dirut PD Pasar T Maya Magdina, Kepala Puskesmas Bestari dr Indra, Kanit Binmas Polsek Medan Baru H Rudi Suprianto, Babinsa Koramil 0201-01/MB B Sumpena, perwakilan PT GKKS H Simarmata, Ketua Umum Pelindung Persaudaraan Pedagang Pasar Bersatu (P4B) Suwarno, Sekum Rahmad Syah Harahap, Bendum Mester Harahap dan jajaran lurah serta kasi di Medan Petisah.
Pada rapat itu, sebelum pengerjaan fisik dilaksanakan, PT GKKS berharap dituntaskan terlebih dulu proses administrasi. Ini sebagai langkah agar kedepannya tidak terjadi satu hal yang menimbulkan kerugian bagi berbagai pihak.
"Pada dasarnya kami sangat mendukung program ini. Akan tetapi, persoalan administrasi harus ada, yang kami maksud ini mengenai soal alih fungsi antara PT GKKS dengan PD Pasar Medan," ujarnya.
Sementara itu, Ketum P4B Suwarno menuturkan, sehari sebelum rakor digelar, jajaran P4B berkolaborasi dengan pihak Kecamatan Medan Petisah dan PD Pasar Medan, telah melaksanakan gotong royong. Pengerjaan yang dilaksanakan yakni membersihkan tanaman yang tumbuh di lantai paling atas gedung. Tujuannya agar rembesan air dari lantai paling atas bisa segera teratasi.
"Semalam itu, kami bergotong royong untuk mengetahui penyebab air terus menetes dan jatuh tepat di posko. Kami berharap persoalan ini bisa dituntaskan dengan cara berkolaborasi," beber Suwarno.
Sementara Sekum Rahmad menuturkan mengenai cakupan posko, awalnya hanya Pasar Petisah. Namun, bila diinginkan lebih luas dari itu cakupannya, maka P4B mendukung hal tersebut. "P4B selalu siap mengambil peran dalam membantu program pemerintah, khususnya dalam mewujudkan kolaborasi Medan berkah," bebernya.
Sementara itu, Camat Medan Petisah M Agha Novrian menjelaskan sesuai arahan Wali Kota Medan Bobby Nasution, pembangunan ini harus dilaksanakan dengan gercep. Ia menyebut, pihak Perkim telah menyetujui untuk dapat membantu membangun posko tersebut dan tinggal proses surat menyurat. "Dari PD Pasar juga sudah mendukung terlaksananya pembangunan posko. Kita tinggal menunggu surat menyurat agar tertib administrasi. Sebab diperlukan pengalihan fungsi dari eks TPS ke posko, sesuai dengan keinginan PT GKKS. Setelah ini klop, baru dirumuskan masalah cakupan posko dan tugas-tugas piket di posko," pungkas Agha. (imc/bsk)
