 |
| Wakil Ketua DPRD Medan HT Bahrumsyah |
INILAHMEDAN - Medan: Komisi IV DPRD Medan terus berjuang untuk membentuk Pansus Izin Mendirikan Bangunan (IMB). Namun upaya komisi itu mulai mendapat batu sandungan.
Wakil Ketua DPRD Medan HT Bahrumsyah menegaskan pembentukan Pansus IMB yang diusulkan Komisi IV tidak perlu. Bahrumsyah beralasan pengawasan terkait IMB sudah melekat dan menjadi tanggung jawab komisi itu.
"Jadi usulan pembentukan Pansus IMB tidak perlu. Sebab, tugas mereka (Komisi IV) memang melakukan pengawasan terhadap bangunan bermasalah. Terkecuali persoalan IMB sudah menjadi persoalan yang sangat besar. Seperti pandemi," tegas Bahrumsyah di gedung dewan, Selasa (30/06/2020).
Menurut Bahrum, jika banyak ditemukan pendirian bangunan bermasalah di Kota Medan, maka diminta kepada alat kelengkapan dewan (Komisi IV) sesuai tata tertib agar melaporkan kepada pimpinan dewan setelah melaksanakan kunjungan kerja atau hasil dari rapat dengar pendapat.
"Kami minta dokumen dari Komisi IV yang melakukan RDP atau kunjungan kerja. Namun tidak pernah ada masuk ke pimpinan hasil rapat maupun kunjungan kerja mereka itu," katanya.
Kata Bahrum, apabila dalam kunker terdapat ribuan kasus IMB setiap bulannya, lalu didokumentasi, kemudoan diserahkan kepada pimpinan dewan. Namun dalam persoalan itu Komisi IV tidak sanggup menanganinya, barulah perlu diusulkan pembentukan Pansus IMB.
"Lagi pula inisiasi dibentuknya Pansus IMB harus melalui lintas komisi," katanya.
 |
| Ketua DPRD Medan Hasyim SE |
Sebelumnya, Ketua DPRD Medan Hasyim juga lebih sepakat agar fungsi pengawasan Komisi IV dioptimalkan terkait pelanggaran IMB.
"Gaklah harus main pansus. Fungsi komisi saja diperkuat," kata Hasyim beberapa waktu lalu.
Lagian, kata Hasyim, pelanggaran IMB dampaknya tidak seperti wabah pandemi sehingga perlu dibentuk Pansus Covid-19 DPRD Medan.
"Wabah pandemi ini dampaknya mempengaruhi banyak sektor sehingga perlu dibentuk pansus. Kalau pelanggaan IMB kan dampaknya hanya satu aspek saja. Jadi fungsi Komisi IV saja dioptimalkan," katanya.
 |
| Penggagas Pansus IMB DPRD Medan Antonius Devolis Tumanggor |
Sementara penggagas usulan pembentukan Pansus IMB Antonius Devolis Tumanggor mengatakan pembentukan pansus dinilai penting untuk mendongkrak PAD Kota Medan dari sektor retribusi IMB.
"Saat ini banyak terjadi pendirian bangunan di Medan yang menyalahi IMB atau tidak memiliki IMB sama sekali. Kebocoran PAD Medan dari sektor itu saya kira cukup besar. Ini kita belum lagi membahas soal keberadaan gedung-gedung pencakar langit di Kota Medan yang proses izin mendirikan bangunannya bermasalah," kata Antonius yang duduk di Komisi IV.
Antonius dan beberapa rekan sejawatnya di Komisi IV terus berjuang agar pembentukan Pansus IMB terealisasi.(imc/bsk)
