|

Bupati Sergai dan BPOM Sidak Pasar Tradisional dan Swalayan, Ini Hasilnya


INILAHMEDAN - Serdangbedagai: Bupati Serdangbedagai (Sergai) Soekirman  melakukan sidak ke  Pasar Bengkel, Kecamatan Perbaungan dan swalayan Gemilang di Desa Sei Rampah, Kecamatan Sei Rampah, Jumat (24/05/2019).

Sidak dilakukan untuk mengecek ketersediaan kebutuhan bahan pokok menjelang perayaan Idul Fitri 1440 H. Termasuk juga untuk memastikan agar produk-produk kemasan yang dijual tidak mengandung bahan berbahaya dan habis masa berlakunya.

"Kita memang sengaja meninjau pasar-pasar tradisional maupun swalayan untuk memastikan ketersediaan kebutuhan bahan pokok aman menjelang lebaran tahun ini," kata Soekirman di sela-sela sidak tersebut.

Turut serta pada sidak itu Kepala BPOM Medan Yulius Sacramento Tarigan, Kabid pemeriksaan BPOM Medan Pajar sidik, Kepala Dinas Kominfo Sergai Ikhsan, Kepala Dinas Kesehatan Bulan Simanungkalit, Kepala Bagian Perekonomian Sergai Sariful Azhar serta para kepala OPD lainnya.

Dalam sidak itu, harga kebutuhan pokok masih stabil. Bahkan harga bawang putih kini sudah turun. Semula harganya mencapai Rp80.000/kg kini hanya Rp34.000/kg. "Hanya saja harga jengkol dan petai agak mahal," kata Soekirman.

Selain melihat ketersediaan pangan, Soekirman juga melihat keamanan pangan apakah bahan pangan/produk makanan tersebut mengandung bahan kimia seperti pengawet yang berbahaya. Bahkan pihak BPOM Medan mengambil beragam sampel untuk uji lab apakah mengandung bahan kimia berbahaya atau tidak.

Sementara Kadis Kesehatan Sergai Bulan Simanungkalit mengatakan dalam sidak pasar kali ini pihaknya mendapati temuan namun masih dalam pemeriksaan lebih lanjut di laboratorium.

"Dari semua sampel tersebut kami meragukan sebagian barang mengandung bahan berbahaya seperti merkuri, boraks dan zat pewarna kain. Kami juga menemukan makanan yang sudah rusak akibat bekas gigitan tikus walau masa berlakunya masih lama. Temuan itu sudah kami tarik agar tidak dijual ke masyarakat," katanya. (imc/yuka)

Komentar

Berita Terkini