INILAHMEDAN - Jakarta: Panglima Komando Daerah Militer I Bukit Barisan Mayor Jenderal TNI Muhammad Sabrar Fadhilah menghadiri Rapat Pimpinan (Rapim) TNI AD Tahun 2019 di Mabes TNI AD Jalan Veteran, Jakarta Pusat, Jumat (01/02/2019).
Rapim TNI AD yang dibuka Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI Andika Perkasa ini membahas sejumlah agenda penting yang merupakan tindak lanjut jajaran TNI AD terhadap kebijakan yang telah dirumuskan Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto pada Rapim TNI Tahun 2019 di Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, Rabu-Kamis (30-31/01/2019).
Dalam Rapim TNI AD kali ini, sejumlah agenda penting yang disampaikan Kasad Jenderal TNI Andika Perkasa antara lain menyangkut tugas perbantuan kepada Polri dan pemerintah dalam pengamanan Pemilu Legislatif dan Pemilu Presiden/Wakil Presiden Tahun 2019 dan Netralitas TNI.
Kasad menjelaskan agenda rapat untuk menyampaikan kebijakan yang telah dirumuskan Panglima TNI.
"Tentunya dalam rapim ini kita mengacu pada kebijakan-kebijakan, petunjuk-petunjuk serta arahan yang sudah disampaikan pada saat Rapim TNI. Kali ini kita padukan dengan apa tindak lanjut Angkatan Darat, kebijakan-kebijakan yang dirumuskan oleh Angkatan Darat," kata Kasad.
Rapim kali ini, lanjut Kasad, membahas soal kesiapan TNI AD dalam menghadapi Pileg dan Pilpres 2019 mengingatkan soal netralitas TNI.
"Netralitas TNI sesuai arahan Panglima TNI itu sudah harga mati dan tidak boleh ditawar-tawar lagi. Terkait dengan netralitas, itu sudah komitmen kita dan itu sesuatu yang harus kita perjuangkan," pungkas Kasad. (imc/Pendam I/BB)