|

Laporan Kasus 'Mangkrak', KNPI Geruduk Mapolres Tapteng Minta Kapolri Copot Kapolres

Sekretaris DPD KNPI Tapteng Raju Firmanda Hutagalung pada unjuk rasa yang digelar di depan kantor Mapolres Tapteng, Jumat (21/02/2025). (foto: ist) 

INILAHMEDAN - Tapteng: Dewan pimpinan Daerah (DPD) Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Tapanuli Tengah (Tapteng) menyoroti kinerja Polres Tapteng terkait dugaan mangkraknya sejumlah laporan dugaan tindak pidana. Organisasi kepemudaan itu juga meminta Kapolri mengevaluasi kinerja aparat penegak hukum tersebut. 

""Kami meminta Kapolri Listyo Sigit Prabowo segera mencopot Kapolres Tapteng atas mangkraknya sejumlah kasus tindak pidana kriminal murni yang terjadi di wilayah hukumnya," kata Sekretaris DPD KNPI Tapteng Raju Firmanda Hutagalung pada unjuk rasa yang digelar di depan kantor Mapolres Tapteng, Jumat (21/02/2025). 

Raju Firmanda Hutagalung juga memaparkan pengalamannya yang pernah menjadi korban kriminalitas pelaku kejahatan. Laporan yang diadukannya ke Polres Tapteng jalan di tempat.

"Polres Tapteng seakan mengajarkan secara terbuka, bahwa hukum itu tumpul ke atas. Apalagi jika berhadapan dengan para pejabat politik seperti legislatif atau kepala daerah,” tudingnya.

Raju Firmanda Hutagalung menegaskan kehadirannya bersama massa ke Polres Tapteng sebagai bukti kecintaannya sebagai tokoh pemuda agar penanganan hukum di Tapteng tidak tebang pilih. 

Raju juga meminta DPRD Tapteng segera memanggil Kapolres Tapteng mempertanyakan sejumlah kasus hukum yang laporannya terkesan mangkrak serta perlu  dilakukan Rapat Dengar Pendapat (RDP).

"Harapannya, hasil RDP itu nantinya berupa rekomendasi kepada Kapolri untuk mencopot jabatan Kapolres Tapteng. Kita ingin masyarakat Tapteng benar-benar merasakan slogan presisi yang digaungkan Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo," katanya. 

Raju membeberkan sejumlah kasus yang terlapor terkesan jalan di tempat di antaranya kasus anggota DPRD Tapteng Famoni Gulo atas perlakuan kekerasan yang menimpanya, kekerasan terhadap wartawan Charles Pardede, korban dugaan penculikan Bametro Pandiangan, dugaan penganiayaan terhadap Walles Tambunan, pembakaran rumah aktivis Ali Akbar Zega, mobil dump truk dibakar OTK di bengkel Apul Marbun dan pembakaran mobil Trooper milik Aktivis Charles Pardede.

"Termasuk perlakuan kekerasan yang saya alami oleh eks Ketua DPRD Tapteng dan pembakaran rumah saya," beber Raju.(imc/bsk) 

Komentar

Berita Terkini