|

Bikin Malu Dunia Penerbangan, Sekretaris Prabowo Mania 08 Sumut Kecam Petugas Bandara Acak-acak Koper Wabup DS

Sekretaris Prabowo Mania 08 Sumatera Utara Bobby O Zulkarnain. (foto: dok) 

INILAHMEDAN - Medan: Sekretaris Prabowo Mania 08 Sumatera Utara Bobby O Zulkarnain mengecam keras petugas bandara yang diduga mengacak-acak koper Wakil Bupati Deliserdang Lomlom Suwondo saat perjalanan pulang dari Jakarta menuju Medan. Saat itu Lomlom Suwondo pulang menumpang pesawat Garuda Indonesia. 

"Kita mengecam keras aksi petugas yang mengacak-acak koper milik Wakil Bupati Deliserdang. Ini menunjukkan ketidakprofesionalan kinerja Angkasa Pura atau pun pihak maskapai karena lemah dalam sistem pengawasan dan pelayanan penumpang," kecam Bobby O Zulkarnaen di Medan, Minggu (23/02/2025). 

Sebagaimana diketahui, Angkasa Pura dan maskapai penerbangan Garuda Indonesia merupakan perusahaan Badan Usaha Milik Negara (BUMN). Menurut Bobby, Kementerian BUMN perlu mengevaluasi ulang pimpinan kedua perusahaan tersebut. 

"Kinerja Angkasa Pura dan Maskapai Garuda Indonesia perlu dievaluasi. Ini insiden yang sangat memalukan," kata Wakil Ketua Partai Gerindra Sumut ini. 

Peristiwa yang memalukan dunia penerbangan itu terjadi pada Jumat (22/02/2025). Lomlom mengetahui kopernya telah diacak-acak setiba di Bandara Kualanamu Internasional sekitar pukul 18.30 WIB. 

Sehari sebelumnya, Lomlom baru saja mengikuti pelantikan dirinya sebagai Wakil Bupati Deliserdang di Istana Merdeka Jakarta. Sejauh ini belum ada laporan barang milik Lomlom yang hilang. Namun dia dan istrinya mengaku kecewa. 

"Beruntung isi koper itu hanya baju. Kalau ada barang mewah yang hilang siapa yang tanggung jawab. Ini kan insiden buruk bagi penerbangan nasional kita," sebut Bobby. 

Kabag Tata Usaha Pimpinan dan Protokoler Kabupaten Deliserdang Eko Sapriadi mengatakan Lom Lom dan istri adalah penumpang pesawat Garuda Indonesia.

"Rombongan Pak Wabup berangkat pukul 16.00 dan kalau kami pukul 18.00. Waktu di Jakarta ya kita protokolerin dulu," kata Eko Sapriadi. 

''Ada tiga itu kopernya dan taunya dirusak pas turun dan mau ambil bagasi di Kualanamu. Ada yang sudah diikat pakai tali kuning. Yang jelas dibongkar sama petugas bandaralah," kata Eko Sapriadi seperti dikutip dari tribun medan. 

Kadis Kominfostan Deliserdang, Khairul Azman Harahap mengakui tidak ada barang yang hilang. Tapi koper dalam kondisi rusak dan terbuka.

''Taunya rusak di Bandara Kualanamu nggak tau pasti kita di mana dirusak sama pelaku karena berangkatnya dari Jakarta," ujar Khairul. 

Ada tiga koper yang ia bawa, satu di antaranya mengalami kerusakan yang parah. Kondisi resleting koper sudah terbuka. Pakaian yang ada dalam koper pun terlihat jelas. Kendati si pelaku sudah mengikat koper rusak tersebut dengan tali.

Dari data yang dihimpun, rombongan Lom Lom Suwondo dan istrinya berangkat dari Jakarta menggunakan pesawat Garuda Indonesia dengan nomor penerbangan GA 190.

Dilansir tribun-medan, kasus pencurian bagasi penumpang di Bandara Kualanamu sudah pernah beberapa kali terjadi. Pengungkapan kasus juga pernah berhasil dilakukan pihak kepolisian.

Pihak Bandara Kualanamu ketika dikonfirmasi mengaku masih melakukan pengecekan. "Masih pengecekan," kata Humas Bandara Kualanamu, Balqis, seperti dilansir tribun-medan. (imc/bsk) 





Komentar

Berita Terkini