Pengungkapan narkotika jenis ganja di Mapolres Langkat. (foto : dok)
INILAHMEDAN - Langkat : Dua tersangka kurir narkotika jenis ganja diringkus polisi di Dusun Harapan, Desa Pematang Tengah, Kecamatan Tanjung Pura, Kabupaten Langkat.
Keduanya masing-masing berinisial AS (29) dan DR (28) warga Kecamatan Langsa Lama, Kota Langsa, turut disita ganja kering sebanyak 105 ball dibungkus lakban kuning seberat 105.000 gram.
" Penangkapan berawal pada Kamis 30 Maret 2023, personil Polsek Tanjung Pura mendapat kabar ada mobil Daihatsu Xenia warna putih BL 1815 WT melintas dari Aceh menuju Kota Medan," ujar Kapolres Langkat AKBP Faisal Rahmat Husein Simatupang, kemarin.
Menurutnya, sempat terjadi kejar mengejar antar petugas dan tersangka sebelum kemudian diamankan.
" Ganja ini dibalut dengan solasiban kuning. Sempat memang terjadi kejar mengejar antara petugas dilapangan dan mobil akhirnya dapat dihentikan di Desa Pematang Tengah, Kecamatan Tanjung Pura, Langkat,” sebutnya.
Tak hanya bal ganja kering, katanya, personil juga menyita mobil Xenia Warna Putih, tiga goni, uang Rp 700 ribu, handphone Oppo A15S hitam, handphone biru, dua dompet coklat, satu kartu tol dan satu tas selempang hijau merek Hongyunda.
Kedua pelaku mendapat upah Rp 40 juta, tetapi yang baru diterima baru Rp 3 juta sebagai uang jalan. " Untuk sisa upah akan diberikan pada saat barang bukti sampai ditujuan di Kota Bandar Lampung dan nantinya akan akan diterima oleh seorang pria bernama Adul," ungkapnya.
Pengakuan kedua tersangka jika aksi mereka itu baru kali ini dilakukan, dengan alasan butuh biaya persalinan istri dan untuk nikah.
" Jadi menurut keterangan pelaku DR mengaku baru satu kali menjadi kurir. Karena ia sangat butuh dana untuk biaya persalinan istrinya yang dalam waktu dekat akan melahirkan," terang Kapolres.
Pelaku AS juga mengaku baru pertama kali menjadi kurir. " Kalau Agus karena sangat membutuhkan dana untuk melaksanakan pernikahan selesai lebaran," tukasnya. (imc/joy)
