|

Gubernur Edy: Cara Berpakaian Memiliki Nilai Pribadi Manusia

Gubernur Sumut, Edy Rahmayadi menyambut ribuan Guru Agama, OSIS, LPTQ dan masyarakat pada acara Ramadhan Berbagi yang diselenggarakan di Halaman Rumah Dinas Gubernur Sumut Jalan Sudirman Medan, Jumat (07/04/2023). (foto: bsk)


INILAHMEDAN - Medan: Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Edy Rahmayadi meminta para kepala sekolah, guru, qori-qoriah SMK/SMA se-Sumut untuk tetap menjunjung tinggi kedisiplinan. Karena disiplin merupakan modal awal untuk meraih apa yang dicita-citakan.

"Sikap dan perilaku disiplin merupakan modal utama dalam meraih cita-cita," kata Edy Rahmayadi yang hadir bersama Ketua TP PKK Sumut Nawal Lubis pada acara  Ramadan Berbagi 1444 H di Halaman Masjid Rumah Dinas Gubernur Jalan Jenderal Sudirman Medan, Jumat (07/04/2023). 

Hadir di antaranya Ketua Umum Pengurus Besar Al Jamiyatul Washliyah (PB Al Washliyah) Masyhuril Khamis, Kepala Dinas Kominfo Sumut Ilyas S Sitorus, OPD Sumut lainnya, serta para pelajar peserta MTQ jenjang SMA dan SMK se-Sumut.

Menurut Edy, selain disiplin, tingkah laku, kebersihan, serta kerapian dalam berpakaian juga harus dijaga. Karena cara berpakaian menentukan martabat sebagai seorang manusia.

"Kita sebagai contoh, dengan menjaga disiplin, menjaga tingkah laku dan cara bagaimana kita berpakaian, memiliki sebuah nilai pribadi tersendiri sebagai manusia," ujar Edy.

Sementara Ketua Umum Pengurus Besar Al Jamiyatul Washliyah (PB Al Washliyah) Masyhuril Khamis dalam tausiahnya yang bertemakan "Ahsan" (lebih baik, terbaik) mengatakan karena makna hakekat Alquran diturunkan untuk membuat manusia menjadi ahsan.

"Jadi kalau baca Quran baca, perkataan harus dilakukan dengan ahsan," katanya.(imc/bsk)




Komentar

Berita Terkini