|

Terjatuh Saat Mencoba Kabur, Residivis Narkoba Tewas di Rumah Sakit

Kapolres Sibolga AKBP Taryono Raharja saat menjelaskan kronologi penangkapan tersangka narkoba yang tewas terjatuh saat akan ditangkap. (foto: riz) 


INILAHMEDAN - Sibolga: Residivis narkoba, EEP (45), warga Kelurahan Hutabarangan, Kecamatan Sibolga Utara, Kota Sibolga, tewas terjatuh saat kabur dari kejaran polisi, Selasa (21/02/2023).

Kapolres Sibolga, AKBP Taryono Raharja mengatakan, EEP ditangkap atas dugaan kasus narkotika di sebuah warung di Km 5 Jalan Sibolga-Tarutung.

Taryono menjelaskan, EEP sempat melakukan perlawanan dengan cara mendorong petugas dan berusaha kabur namun terjatuh dan tak sadarkan diri. 

“Anggota langsung melarikan EEP ke RSU FL Tobing Sibolga. Di rumah sakit, tersangka dinyatakan meninggal dunia,” kata Kapolres Taryono Raharja, Rabu (22/02/2023).

Kapolres mengatakan saat itu anak buahnya melakukan penggeledahan di lokasi dan menemukan puluhan paket narkotika jenis ganja.

“Dalam penggeledahan ditemukan 36 paket ganja dengan berat 25,71 gram dan satu bungkus ganja dengan berat 32,97 gram,” katanya. 

Kematian EEP sempat menimbulkan kericuhan. Pihak keluarga EEP beserta warga menuding ada pelanggaran standard operasional prosedur (SOP) dalam proses penangkapan.

Bahkan, jenazah EEP sempat diarak keluarga dan ratusan warga ke Mapolres Sibolga yang berjarak puluhan meter dari RSU dr FL Tobing.

“Kami sudah berupaya meminta kepada keluarga korban agar dilakukan otopsi untuk mengetahui penyebab kematian (EEP). Tetapi, keluarga bersama massa menolak,” bebernya.

Karenanya, dibuatlah surat pernyataan bahwa keluarga korban menolak untuk dilakukan otopsi. Kemudian, keluarga korban bersedia dilakukan ekshumasi (penggalian mayat) ketika dibutuhkan untuk proses penyidikan.

Terkait tudingan dugaan pelanggaran SOP, Kapolres mengatakan pihaknya telah melakukan pemeriksaan terhadap anggota yang melakukan penangkapan.

“Keluarga EEP menuntut anggota saya untuk diproses lebih lanjut. Saya sudah menginterogasi anggota saya, dan saya pastikan anggota saya dilakukan pemeriksaan,” jelasnya. (imc/riz)

Komentar

Berita Terkini