INILAHMEDAN - Patumbak : Akibat semakin merajalelanya penyakit masyarakat (Pekat) di wilayah hukum Polsek Patumbak soal masih liarnya praktek perjudian, sehingga terkesan adanya 'pembiaran' dari aparat penegak hukum. 
Praktek permainan judi Togel. (foto : dok)
Tokoh pemuda, Erwin Nasution (45), persoalan Pekat merupakan dilema yang dihadapi oleh para penegak hukum, terutama praktek perjudian yang memang berada di tengah-tengah pemukiman warga.
" Apalagi selama ini warga hanya diam dan tidak bisa bertindak untuk melakukan aksi, karena akan dituduh sebagai dalang kerusuhan," ungkapnya pada awak media di Medan, Rabu (15/02/2023).
Menurutnya, seharusnya pemerintah dengan aparat penegak hukumnya dapat memperhatikan kondisi yang semakin mengkhawatirkan terhadap praktek perjudian di tengah-tengah pemukiman warga tersebut.
" Jadi kenapa para bandar judi terutama para pemainnya masih terus beroperasi meski sudah banyak contoh kasus yang dijadikan pembelajaran bagi masyarakat dan tidak dapat memberi efek jera, sebab ada segelintir oknum yang menjadi 'perisai' yang lazim disebut sebagai 'pembeking'," paparnya.
 |
| Permainan judi tembak ikan. (foto : dok) |
" Ini membuktikan bahwa masih kuatnya dugaan praktek kolusi dan 'kekerabatan' antara oknum penegak hukum dengan para mafia perjudian itu," sebutnya.
Tidak hanya permainan judi tembak ikan, bahkan untuk toto gelap (Togel) lebih parah lagi. Pasalnya, permainan Togel yang berada di Wilkum Polsek Patumbak itu sepertinya tetap berjalan lancar dan tanpa kendala.
Hingga sekelompok warga beranggapan permainan Togel di Kecamatan Patumbak yang begitu bebas beroperasi disejumlah warung tersebut kemungkinan juga dikendalikan oleh segelintir oknum yang hanya mencari keuntungan pribadi.
" Togel di Patumbak sudah lama bang, mereknya ada dua ND dan STM. Kedua jenis Togel itu pun ada segelintir oknum yang mengaku bisa mengatur aparat penegak hukum, padahal segelintir oknum tersebut terkadang hanya seperti penjual kacang saja bang. Artinya kalo datang penggerebekan mereka diam, tapi kalo lagi beroperasi seolah mereka lah yang menjadi 'pahlawan'," tutur warga Desa Patumbak I dan Desa Patumbak II.
Sebagaimana diketahui, Kapolri telah menyatakan dengan tegas kepada seluruh jajarannya baik ditingkat Polda, Polres maupun Mabes untuk menyikat habis segala jenis bentuk praktek permainan judi baik darat maupun udara (online).
" Mungkin bang kita tunggu aja aksi dari aparat penegak hukum terutama jajaran Polda Sumut untuk memberantas praktek permainan judi di seluruh wilayah Kecamatan Patumbak ini," pungkas warga. (imc/joy)
