 |
| Kapolres Batubara AKBP Jose DC Fernandez menggelar coffe morning bersama wartawan di Aula Wira Pradana Lantai II Mapolres Batubara di Lima Puluh, Kamis (21/07/2022).(foto: eka) |
INILAHMEDAN - Batubara: Kapolres Batubara AKBP Jose DC Fernandez menggelar coffe morning bersama wartawan di Aula Wira Pradana Lantai II Mapolres Batubara di Lima Puluh, Kamis (21/07/2022).
Pada bincang-bincang santai itu, persoalan lalu lintas dan kecelakaan di jalan raya menjadi topik utama yang dibahas. Termasuk juga penggunaan knalpot kendaraan blong yang mengganggu pengguna jalan raya.
"Ini menjadi perhatian serius kita karena banyak dikeluhkan mssyarakat," kata Kapolres.
Kapolres mengatakan pihaknya akan menempatkan personelnya di tempat-tempat yang rawan kecelakaan.
Agusdiansyah Hasibuan, salah seorang wartawan yang hadir pada acara itu menyebutkan saat ini banyak kendaraan roda dua di Batubara menggunakan knalpot blong dengan kebisingan tinggi.
"Umumnya knalpot blong ini digunakan anak-anak muda. Mereka menggeber-geber gas kendaraannya di sembarang tempat seperti dekat rumah ibadah, kawasan sekolah. Ini tentu sangat mengganggu," ujar Hasibuan.
Hasibuan juga menyinggung terkait kecelakaan lalu lintas di jalan raya yang baru terjadi beberapa waktu lalu di Jalan Access Road PT Inalum di Kecamatan Sei Suka yang menelan korban seorang pelajar putri. Dia meminta agar personel kepolisian di tempatkan di setiap persimpangan jalan.
Terkait kinerja kepolisian dalam setiap menindak lanjuti aksi kejahatan, Kapolres meminta awak media bersabar dan menahan pemberitaan.
"Kami mohon demi pengembangan agar tersangka kunci dapat ditangkap agar rekan-rekan wartawan bersabar dan tidak buru-buru memberitakan. Kita khawatir bila berita telah terbit dan tersebar akan membuat tersangka yang belum tertangkap kabur dan menghilangkan barang bukti," pinta Kapolres.
Hadir dalam coffe morning itu Kasat Reskrim AKP Jhon H Tarigan, Kasat Narkoba AKP Sastrawan Tarigan, Kasi Humas Iptu R Zebua, Kasubsi Penmas Iptu Arianto Sitorus dan wartawan yang bertugas di Polres Batubara.(imc/eka)
