 |
| Peringatan Hari Ulang Tahun ke-76 Persit Kartika Chandra Kirana diisi dengan penyuluhan dan pemeriksaan dini kanker yang digelar Rumah Sakit Umum (RSU) Royal Prima Medan dan Universitas Prima Indonesia (Unlri) bekerja sama dengan Yayasan Kanker Payudara Indonesia (YKPI).(foto: bsk) |
INILAHMEDAN - Medan: Peringatan Hari Ulang Tahun ke-76 Persit Kartika Chandra Kirana diisi dengan penyuluhan dan pemeriksaan dini kanker yang digelar Rumah Sakit Umum (RSU) Royal Prima Medan dan Universitas Prima Indonesia (Unlri) bekerja sama dengan Yayasan Kanker Payudara Indonesia (YKPI).
Hadir di acara tersebut antara lain pendiri Unpro Prof Dr dr I Nyoman Ehrich Lister MKes AIFM, Ketua BPH Unpri Dr Tommy Leonard SH MKn, Ketua Persit Kartika Chandra Kirana Daerah I Bukit Barisan Intan Achmad Daniel Chardin, Rektor Unpri diwakili Wakil Rektor (WR) IV Dr dr Ali Napiah Nasution MKM MKT, Wakil Ketua Dharma Pertiwi Daerah A beserta pengurus, Ketua Pia Ardya Garini Komando Sektor I Medan.
Direktur RSU Royal Prima Medan dr Suhartina Darmadi MKM M Biomed mengatakan, kegiatan ini sebagai bentuk perhatian RS kepada masyarakat.
"Terima kasih sudah mempercayakan RS Royal Prima sebagai penyedia fasilitas layanan kesehatan deteksi dini kanker payudara dan serviks," kata dr Suhartina, Minggu (10/04/2022).
Kegiatan pemeriksaan dini kanker payudara dilaksanakan di RSU Royal Prima pada 24-25 Maret 2022 itu diikuti 190 anggota Persit.
Penyuluhan kanker payudara, kanker serviks, dan praktek SADARI melibatkan dosen Fakultas Kedokteran, Kedokteran Gigi dan Ilmu kesehatan dan dibantu mahasiswa kedokteran Unpri.
Dalam Praktek SADARI ini para anggota Persit belajar bagaimana praktek memeriksa sendiri payudara 7-10 hari setelah haid setiap bulannya. Ini sebagai bentuk pencegahan yang lebih baik daripada mengobati.
Setelah kegiatan penyuluhan dan praktek SADARI, anggota Persit melakukan pemeriksaan mammografi di Lantai 3 RS Royal Prima. Sedangkan USG payudara dan papsmear di lantai 2 rumah sakit tersebut.
Menurut dr Suhartina, pemeriksaan yang dilakukan itu sebagai langkah awal untuk deteksi dini kanker. Sehingga, diharapkan kaum perempuan lebih memperhatikan kesehatan reproduksi dan payudara.
"Seperti yang kita ketahui, seorang wanita kemungkinan dapat terpapar kanker payudara dan kanker serviks amatlah besar," ujarnya.
Ia menuturkan, resiko ini akan meningkat seiring usia. Untuk itu diperlukan kesadaran dan kepedulian terhadap berbagai faktor penyebab yang bisa memicu terjadinya kanker tersebut.
Ia menegaskan pentingnya dilakukan deteksi dini kanker payudara dan kanker serviks, agar wanita Indonesia dapat waspada terhadap kedua jenis kanker tersebut.
"Jika semakin dini dideteksi maka akan semakin mudah pula penanganannya," ujarnya.
Ia mengajak para ibu agar tidak perlu takut memeriksakan diri. Disebutkannya, RSU Royal Prima Medan memiliki dokter spesialis yang ahli di bidang onkologi, sehingga para ibu dapat melakukan pemeriksaan dan berkonsultasi dengan dokter spesialis onkologi.
Dalam sambutan virtual, Ketua YKPI Linda Agum Gumelar menyambut baik kegiatan itu sebagai hasil tindak lanjut nota kesepahaman bersama antara Unpri dan YKPI, khususnya untuk membantu pemerintah dalam menekan angka kejadian kasus baru kanker payudara stadium lanjut.
WR IV Unpri Dr dr Ali Napiah Nasution MKM MKT menyatakan mendukung kegiatan seperti ini. Dikatakannya, Unpri merencanakan kegiatan lainnya melibatkan anggota Persit, khususnya di wilayah Medan.
Sebelumnya, Ketua Persit Kartika Chandra Kirana Daerah I Bukit Barisan Intan Achmad Daniel Chardin menyatakan RSU Royal Prima merupakan rumah sakit besar dan memiliki pelayanan kesehatan yang sangat baik.
Ia juga mengimbau para ibu agar tidak sungkan dan takut memeriksakan diri ke rumah sakit, baik itu untuk pemeriksaan mammografi, USG mammae dan papsmear.
"Ini karena kanker payudara dan leher rahim pada stadium awal jarang menunjukkan gejala," tukasnya.(imc/bsk)
