|

Bunda PAUD Batubara Paparkan Perkembangan PAUD ke Direkrorat PAUD Kemendikbud Ristek

Ketua Bunda Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Kabupaten Batubara Maya Indriasari Zahir beserta rombongan melakukan kunjungan kerja ke Direktorat PAUD Kemendikbud Ristek Senayan Jakarta, Rabu (02/02/2022). (foto: bsk) 


INILAHMEDAN - Jakarta: Ketua Bunda Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Kabupaten Batubara Maya Indriasari Zahir beserta rombongan melakukan kunjungan kerja ke Direktorat PAUD Kemendikbud Ristek Senayan Jakarta, Rabu (02/02/2022). Mereka diterima langsung Direktur GTK PAUD Yaswardi di dampingi Maimun Rizal. 

Pada pertemuan itu, Maya Indriasari memaparkan perkembangan TK/PAUD dalam dua tahun kepemimpinannya selaku Ketua Bunda PAUD Bayubara. Meski dalam suasana pandemi Covid-19, kata dia, namun tidak mengurangi semangat untuk membangun generasi penerus melalui pendidikan anak usia dini. 

"Kita terus membentuk dan mengukuhkan Bunda PAUD di setiap kecamatan sampai ke kelurahan atau desa," papar Maya. 

Pihaknya juga, kata Maya, memberikan stimulan melalui APBD kabupaten sebagai dukungan kepada tenaga pendidik dan kependidikan di jenjang TK/ PAUD. 

"Semua ini bentuk perhatian kami untuk pendidikan yang lebih baik dimulai dari jenjang PAUD," terang Maya.

Sementara Kadisdik Ilyas Sitorus memaparkan  tentang keberadaan TK/PAUD di masa kepemimpinan Bupati Batubara Zahir yng begitu mendukung pendidikan anak usia dini. 

Menurut Ilyas, masa depan anak ditentukan sejak pendidikan di usia dini. Untuk itu, Pemerintah Kabupaten Batubara menetapkan pendirian Taman Kanak-Kanak Negeri Pembina Kecamatan di semua kecamatan yang ada sejak pertengahan 2021 lalu. 

Ilyas juga menyampaikan pemanfaatan dana BOP PAUD Kesetaraan dan BOS SD dan SMP sudah menggunakan aplikasi sehingga pengelola TK/PAUD dan kepala satuan SD dan SMP dapat menyelesaikan pekerjaannya tanpa harus bertemu dengan pihak dinas. 

Direktur GTK Yaswardi mengatakan strategi penanganan PAUD harus berkolaborasi dengan melibatkan banyak komponen. Yaswardi juga mengatakan aksi yang menjadi fokus kemitraan Kemendikbudristek dengan Bunda PAUD adalah menghadirkan lingkungan kaya keaksaraan melalui kegiatan membacakan buku cerita untuk anak di rumah dan di satuan PAUD. 

Kemudian mengajak orang tua, pakar, dan para mitra untuk mendampingi guru dan satuan PAUD agar dapat merancang kegiatan pembelajaran dalam skema pembelajaran jarak jauh (PJJ) dan mendukung penyediaan materi bermain belajar.

"Lalu meningkatkan akses ke buku bacaan anak yang dapat diakses oleh pendidik dan orangtua, terutama dan termasuk di satuan PAUD," kata dia seraya menambahkan dalam waktu dekat pihaknya melakukan kunjungan kerja ke Batubara.(imc/bsk) 

Komentar

Berita Terkini