 |
| Bupati melalui Kadisdik Batubara Ilyas Sitorus usai pelaksanaan Tes Urine di Lapangan UPTD SMPN 1 Lima Puluh, Jumat (03/12/2021). (foto: bsk) |
INILAHMEDAN - Batubara: Bupati Batubara Zahir mendukung penuh Dinas Pendidikan Batubara yang terus melakukan deteksi dini kepada guru terhadap penyalahgunaan narkoba.
"Saya berharap tahun depan kegiatan ini dapat diteruskan dan bukan hanya kepada guru-guru dan tata usaha serta penjaga sekolah, tapi juga kepada pelajar. Dengan demikian Batubara terus melakukan penguatan terhadap Inpres Nomor 2 Tahun 2020 tentang Rencana Aksi P4GN," kata Bupati melalui Kadisdik Batubara Ilyas Sitorus usai pelaksanaan Tes Urine di Lapangan UPTD SMPN 1 Lima Puluh, Jumat (03/12/2021).
Menurut Ilyas, deteksi dini penyalahgunaan narkoba ini sangat positif karena kalau membicarakan pendidikan yang berkarakter harus dimulai dari tenaga pendidik (guru).
Ilyas menekankan bahwa pelaksanaan tes urine adalah salah satu strategi pencegahan atau deteksi dini terkait penyalahgunaan narkoba.
"Ini akan terus kita lakukan. Tahun 2022 tidak hanya tenaga pendidik (guru) tetapi juga tenaga kependidikan (TU, Penjaga Sekolah) dan siswa-siswi pun akan kita lakukan secara sampel untuk mengikuti tes urine," kata Ilyas.
Kepala Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Batubara AKBP Zainuddin mengatakan kegiatan tes urine sesungguhnya dalam upaya untuk penanggulangan narkoba.
"BNN tidak hanya menggunakan pendekatan demand reduction melalui rehabilitasi, pencegahan, dan pemberdayaan masyarakat, tetapi juga menggunakan pendekatan supply reduction dengan sasaran bandar dan pengedar," kata Zainuddin.
Zainuddin menambahkan kegiatan ini dalam rangka penguatan Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika dan Prekursor Narkotika (P4GN) sebagaimana diatur dalam Inpres No 2 tahun 2020 tentang Rencana Aksi Nasional P4GN.(imc/bsk)
