|

Empat Komplotan Rampok Bersenpi 'Gasak' Dua Toko Mas Siang Bolong


INILAHMEDAN -
Medan : Sungguh nekad aksi empat sekawanan (komplotan) rampok yang menggunakan senjata api (senpi) menggasak dua toko emas di Pajak Simpang Limun, Jalan SM Raja, Kota Medan pada Kamis (26/08/21) sekira pukul 15.00 WIB. 

Informasi dihimpun, peristiwa itu membuat kaget sejumlah warga yang berada di pajak tersebut. " Nekad kali bang, apalagi mereka empat orang bawa senpi semua, berlarianlah orang-orang gak berani dekat," kata Hamidah (33) warga Gg Mesjid, Jalan Sakti Lubis. 

Saat kejadian, katanya, dia dan temannya sedang berbelanja kebutuhan sehari-hari di pajak itu. Ketika memasuki area pajak, dirinya kaget dan langsung bergabung dengan warga lain yang berhamburan untuk menyelamatkan diri.  

" Kami lagi jalan bang, pas masuk pintu pajak, terkejut orang pada berlarian dari dalam, kami pun ikut pula," jelasnya tak jadi berbelanja keperluan sehari-hari pada hari itu. 

Disebutkan, peristiwa perampokan itu di toko mas Aulia Chan (Nazrul) dan Masrul F di Pasar Supermarket Blok A-26. Empat kawanan rampok itu menguras isi toko dengan cara memecahkan steling tempat jualan emas tersebut. 

Salah satu pemilik toko yang saat kejadian kebetulan sedang menjaga tokonya mengaku tidak dapat berbuat banyak. 

" Mereka datang lalu mengancam dan memecahkan steling kaca dengan gagang senjata api dan mengambil semua emas yang ada di steling. Kemudian membuka brankas uang, setelah itu kabur," kata Sri Kendari salah seorang pemilik toko mas tersebut.  

Dikatakan, empat kawanan rampok itu juga meletuskan tembakan ke udara sembari mengancam pemilik toko. 

Mendengar suara tembakan itu, korban pun histeris. Saat beraksi di toko mas dua kawanan lain menyekap dua Satpam bernama Jansen dan Rinto, di Pos Satpam.

Dibagian lain, usai menjalankan aksinya, para komplotan rampok tersebut juga melukai juru parkir dengan luka tembak tepat dibagian leher yang membuat korban terkapar di tanah dan dilarikan ke RS Estomihi Medan.

Pihak kepolisian yang beadai di lokasi kejadian antara lain, Dirreskrimum Poldasu Kombes Tatan Dirsan Atmaja, Kapolrestabes Medan Kombes Riko Sunarko, Kapolres Pelabuhan Belawan AKBP MR Dayan, Wadir Reskrimum Poldasu AKBP Maringan Simanjuntak termasuk Kapolsek Medan Kota Kompol M Rikki Ramadhan dan Kanit Reskrim Iptu Asril Rambe.

Dirreskrimum Kombes Tatan Dirsan Atmaja mengatakan, pelaku lebih dari dua orang dengan bersenjata laras panjang dan laras pendek.

 " Pelaku sempat melepaskan tembakan di depan toko emas kemudian mereka memecahkan kaca steling,” kata Tatan.

Tatan mengatakan, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu tapi seorang petugas parkir terkena tembakan. " Seorang luka tembak dan sekarang di rumah sakit, kerugian materil belum tahu pasti masih dalam penyelidikan,” sebutnya. 

Namun begitu, menurutnya, pihak kepolisian yang berada dilokasi mengaku sangat menyayangkan tidak adanya CCTV dilokasi kejadian. " Supermarket begitu besar tapi CCTV tidak ada,” ucapnya. 

Sebab, tambahnya, CCTV dapat membantu untuk mengidentivikasi pelaku. " Kita cek hanya dipintu masuk ada CCTV, jaraknya dengan toko emas sekitar 80 meter. Pintu keluar masuk selalu ramai," pungkasnya. (imc/joy) 


Komentar

Berita Terkini