INILAHMEDAN - Medan : Tersangka begal sadis yang beraksi di Jalan Asrama Gaperta, Kota Medan dimana videonya sempat viral di media sosial ditangkap tim gabungan Polrestabes Medan dan Polda Sumut beserta para penadah barang curian.
Dalam penangkapan terhadap pelaku yang ternyata merupakan pecandu narkoba jenis sabu-sabu itu, polisi memberikan tindakan tegas terukur dengan menembak kedua kakinya.
Dirreskrimum Polda Sumut Kombes Tatan Dirsan Atmaja mengatakan tersangka utama yakni ALT (40) dan penadahnya NS (31) warga Kecamatan Helvetia, RBC (29) warga Sunggal, MN (47) warga Sunggal, MF (51) warga Langkat dan MS (35) warga Aceh telah ditangkap.
" Tersangka NS menjual kepada RBC, sampai ke penadah keenam yang berada di Aceh,” ujarnya pada Rabu (02/06/21).
Ia mengatakan, pelaku yang sudah tiga kali keluar masuk penjara semakin nekat menjalankan aksinya.
" Dia residivis, perbuatannya sudah berulang, baru keluar kasus 338, membunuh abang kandungnya sendiri, asimilasi 2020 karena covid-19,” katanya.
Tatan menjelaskan, pelaku sudah mengintai korbannya sejak Rabu (26/05/2021) sekitar pukul 03.00 WIB. Polisi memeriksa 25 kamera pengintai yang terpasang di sekitar lokasi.
" Pelaku sudah ada di lokasi tiga sampai empat jam, mondar-mandir dari persimpangan ada rumah sakit paru. Kemudian sempat jalan menyeberang lampu merah sempat membeli air mineral gelas, sempat mutar kembali dan menyeberang kembali,” pungkasnya. (imc/joy)
