INILAHMEDAN - Kabanjahe: Bupati Karo Terkelin Brahmana mendonorkan darahnya di masa pandemi Covid-19 guna menjaga kesahatan rutin sekaligus membantu masyarakat yang membutuhkan darah.
Hal itu diungkapkan Terkelin Brahmana saat proses pengambilan darah dilakuka dr Arjuna Wijaya SpP sebanyak 300 ml di RSUD Kabanjahe, Sabtu (21/11/2020).
Menurut Terkelin, dalam situasi pandemi Covid-19 ini, kesehatan tubuh tetap harus diperhatikan, salah satunya kekentalan darah dianggap dapat menimbulkan penyakit akibat bertahun tidak didonorkan.
"Mari jaga kesehatan kita melalui donor darah, tubuh menjadi sehat, juga kemanusiaan menyentuh masyarakat dengan menyumbangkan darah," ujarnya sembari menambahkan donor darah kali ini tetap harus mematuhi protokol kesehatan.
Sementara itu, Dirut RSUD Kabanjahe dr Arjuna Wijaya SpP menyebutkan program donor darah secara rutin merupakan suatu program menjaga kesehatan yang baik dan benar serta meningkatkan daya tahan tubuh jika darah secara rutin atau berkala didonorkan.
Lebih lanjut dikatakan Arjuna, pendonoran darah yang dilakukan bupati merupakan sepak terjang yang seyogianya dapat menggugah masyarakat sebagai salah satu untuk menjaga kesehatan dengan cara program donor darah.
Kemudian, tambah Arjuna, jangan pernah takut darah diambil begitu saja, sebelum pengambilan darah tim medis akan mengikuti tahapan yang perlu dicek, mulai dari tekanan darah sistolik minimal 100-170 dan tekanan darah diastolik 70-100. Kadar hemoglobin 12,5 g/dl sampai 17 g/dl.
Selanjutnya, Arjuna mengaku bahwa Bupati Karo merupakan pasien donor darah yang tercatat, selalu secara rutin dalam melakukan donor darah per 6 bulan, seusai data administrasi di buku pasien donor darah.(imc/is)
BERLANGGANAN NEWSLETTER
Komentar