INILAHMEDAN - Medan : Seorang operator di SPBU Amplas Jalan Panglima Denai Medan, tewas kesetrum kabel listrik, Selasa (14/07/20).
Warga sekitar yang melihat kejadian, Yanto, saat itu korban Heri Mulyono (45) warga Jalan Milar IV bersama rekannya Surya Darma (55) sedang bekerja membersihkan resplang SPBU.
Kedua petugas SPBU itu, sambungnya, menaiki peranca besi untuk membersihkan.
" Tadi mereka berdua membersihkan atap itu," kata Yanto yang merupakan security toko depan SPBU.
Usai membersihkan, lanjutnya, Heri kemudian turun dengan menggunakan pranca tersebut dan selanjutnya akan membersihkan bagian depan.
Kedua pria itu mendorong pranca besi tersebut ke lokasi yang akan dibersihkan. " Pas didorong, tangganya (pranca) nyangkut ke kabel," terang dia.
Seketika Heri langsung tewas terkena sengatan kabel listrik. Sedangkan rekannya Surya selamat dari musibah ini.
" Korban kan megang pranca besi itu, langsung meninggal di tempat. Sedangkan kawannya melompat, jadi selamat," ungkapnya.
Dibagian lain, Kanit Reskrim Polsek Patumbak Iptu Philip Purba mengatakan setelah mendapatkan laporan peristiwa tersebut, pihaknya langsung turun ke lokasi. " Kita mendapat laporan ada mayat," ucapnya.
Ia mengatakan, saat itu korban sedang menggeser pranca besi namun mengenai kabel listrik. " Saat pranca digeser mengenai kabel listrik yang melintang di atas sehingga terjadi sengatan listrik dan mengenai kedua korban," jelasnya.
Ditambahkan, Heri Mulyono tewas dengan kondisi tangan kanan terputus. " Sedangkan Surya Darmo kondisinya luka bakar di tangan dan kaki," tuturnya.
Lalu pihak Polsek Patumbak menghubungi keluarga korban. " Pihak keluarga meminta kepada pihak kepolisian agar permasalahan ini diselesaikan secara kekeluargaan saja. Kemudian kita menyerahkan mayat korban kepada keluarga korban," tukasnya. (imc/joy)
