|

Gubernur Jangan Ragu Tindak Lanjuti Arahan Presiden Siapkan Stimulus Untuk Pers dan Petani

Ketua Persaudaraan Tani Sumut Toni Togatorop bersama Gubernur Sumut Edy Rahmayadi pada suatu kesempatan.(foto: ist)

INILAHMEDAN - Medan: Ketua Persaudaraan Tani Sumut Toni Togatorop meminta Gubernur Sumut Edy Rahmayadi segera menindaklanjuti arahan Presiden Jokowi menyiapkan anggaran stimulus ekonomi di APBD, khususnya kepada perusahaan pers dan para petani dampak pandemi.

"Selama ini Gubernur mencari payung hukum untuk membantu menyelamatkan perusahaan pers dan para petani. Sekarang Presiden Jokowi sudah memberikan aba-aba. Tidak ada lagi alasan untuk tidak mengalokasikan dana stimulus tersebut di APBD Sumut," ujar Toni Togatorop kepada wartawan di Medan, Sabtu (27/06/2020).

Menurut mantan anggota DPRD Sumut itu, nasib perusahaan pers hampir sama dengan nasib petani yang selalu luput dari perhatian pemerintah karena menganggap sudah mapan dan bisa berdiri sendiri tanpa ada sokongan dana dari pihak manapun.

"Padahal saat mewabahnya Covid-19, semua terkena dampak, terutama perusahaan pers dan para petani sudah mulai goyang. Jika tidak diberikan stimulus, kemungkinan besar akan semakin terpuruk," tegas Toni Togatorop sembari berharap kepada para kepala daerah untuk tetap memperhatikan nasib petani dan perusahaan pers tersebut.

Sebenarnya, tambah Toni, para petani dan pers tidak memerlukan sanjungan dari pemerintah, politisi maupun Parpol (Partai Politik) dengan sebutan sebagai garda terdepan dalam memberikan informasi maupun menjaga ketahanan pangan saat pandemi Covid-19 ini. Tapi tidak diberikan suntikan dana untuk menyelamatkan kehidupan petani maupun pers.

"Kami para petani maupun perusahaan pers butuh aksi pemerintah bukan pujian maupun sanjungan. Sebab kami sangat terdampak atas wabah Corona. Sehingga butuh suntikan dana sebagai modal bertani atau biaya membeli pupuk yang harganya semakin melonjak dan tidak sebanding dengan harga hasil pertanian," ujar Togatorop.

Toni Togatorop berharap Gubernur Sumut tidak ragu-ragu menindaklanjuti arahan Presiden Jokowi guna menyelamatkan ekonomi petani dan perusahaan pers untuk menopang dari keterpurukan disaat pandemi yang nyaris melumpuhkan perekonomian bangsa ini.(imc/is)


Komentar

Berita Terkini