|

Wisata Sungai akan Dibangun di DS, Ajang Selfie, Outbond dan Ide Kreatif, di Sini Lokasinya


INILAHMEDAN - Deliserdang: Aparatur Desa Punden Rejo, Kelurahan Pekan, Kecamatan Tanjungmorawa, Kabupaten Deliserdang, terus berinovasi dalam mengelola sumber alamnya. Lewat kucuran dana desa (DD), mereka akan memanfaatkan sungai menjadi objek wisata air.

"Selain objek wisata sungai, program ini juga bagian dari melestarikan lingkungan," papar Kepala Desa Punden Rejo, Misno Handoko, dalam acara dialog publik yang mengundang Forda UMK Sumut dan Pribumi Bersatu, akhir pekan lalu.

Selama ini, kata Misno, mungkin saja ada masyarakat yang masih sembrono membuang sampah sembarangan di sungai. Namun setelah dibangunnya wisata sungai, sungai ini bisa bermanfaat menambah Pendapatan Asli Daerah (PAD).

"Kita juga berharap masyarakat nantinya bisa memanfaatkan wisata sungai ini dengan tidak membuang sampah ke sungai," harap Misno.

Desa Punden Rejo dinilai cukup strategis dikembangkan sebagai kawasan destinasi wisata sungai. Menurut Misno, wilayah Desa Punden Rejo diapit sungai-sungai. Bahkan Bupati Deliserdang telah mencanangkan program Deliserdang Berseri.

"Jadi wisata sungai ini bagian dari program Pak Bupati," katanya.

Misno berharap Pemerintah Provinsi Sumut mendukung program wisata sungai ini. Baik mengenai persiapannya maupun pendanaan dan lainnya. Misno berharap program ini bisa terealisasi di tahun 2020 ini.

"Destinasi wisata sungai ini juga bisa menambah sumber penghasilan masyarakat," katanya.

Misno menambahkan, di lokasi wisata sungai juga disediakan tempat outbond. Pengunjung juga dimanjakan dengan panorama alam yang bisa dijadikan lokasi selfie.

"Masyarakat sekitar juga bisa memanfaatkan peluang bisnis di areal lokasi dengan menyajikan kuliner dan bisnis kreatif lainnya," katanya.

Dalam kesempatan tersebut, Ketua Pribumi Bersatu Arie Nasution menyebutkan untuk merealisasikan pembangunan objek wisata sungai ini, dia menyarankan agar dana yang tersedia dikelola dengan maksimal. Sehingga wisata tersebut bisa memberikan manfaat bagi masyarakat sekitar.

Dia juga menekankan dalam membangun wisata sungai ini agar diberikan sentuhan-sentuhan kreatif.  Sehingga objek wisata tersebut semakin menarik bagi wisatawan untuk mengunjunginya.

Ketua Forda UKM Sumut Sri Wahyuni Nukman mengatakan pihaknya mendukung penuh dan ide wisata sungai dari pengelola BUMDes Maju Bersama yang ingin mengembangkan desa tersebut. Bahkan pihaknya mengaku siap untuk memberikan pendampingan jika dibutuhkan.

Dia menambahkan, wisata sungai yang akan dimulai programnya tahun ini diharapkan tidak hanya sekadar memaksakan membuat sebuah fasilitas objek wisata saja, namun juga harus menyesuaikan dengan kondisi anggaran yang ada. 

"Bisa pelan-pelan saja memulainya dan bertahap. Prioritaskan apa yang lebih cepat mendatangkan hasil atau keuntungan. Dari situ baru ditingkatkan ke tahap berikutnya," katanya.

Karena yang dikelola adalah dana dari pemerintah, kata dia, maka hal terpenting adalah membuat laporan penggunaan dana sesuai dengan realita di lapangan. 

"Jangan sampai menimbulkan masalah di belakang hari," katanya. (imc/led)
Komentar

Berita Terkini