 |
| Ketua FJPI Sumut Anggia Nasution |
INILAHMEDAN - Medan: Forum Jurnalis Perempuan Indonesia (FJPI) Sumatera Utara (Sumut) meminta aparat hukum segera mengusut tuntas kasus meledaknya pabrik pemantik (mancis) yang menewaskan 30 orang pekerja yang hampir seluruhnya perempuan dan beberapa anak-anak.
FJPI Sumut juga mengucapkan turut berduka cita terhadap korban dan berharap keluarga yang ditinggalkan dapat sabar menghadapi musibah tersebut.
“FJPI sangat miris melihat peristiwa ini. Apalagi korban tewas didominasi perempuan yang selama ini bekerja untuk membantu memenuhi kebutuhan keluarganya meski bekerja di sektor usaha yang rentan membahayakan diri. Mereka bahkan sebagian membawa anak akibat beban ganda yang selama ini mereka lakoni,” kata Ketua FJPI Sumut Anggia Nasution, Jumat (21/06/2019).
FJPI juga mengecam pengelola pabrik yang mempekerjakan karyawannya secara tidak manusiawi. Sebab karyawan tidak diberikan akses keluar, dan tidak ada bekal pengamanan untuk karyawan yang bekerja," katanya.
FJPI juga meminta kepada pemerintah setempat melalui Dinas Perindustrian dan Perdagangan untuk mendata dan mengecek sebaik mungkin usaha yang ada di daerah tersebut.
“Bila memang usaha tersebut tidak ada izin atau tidak sesuai prosedur atau pun izin yang dipakai berbeda dari usaha yang dijalankan maka pemda harus memberikan sanksi sesuai aturan yang ada,” katanya. (imc/fat)
