 |
| Hari kedua Musrenbang RKPD tahun 2026 tingkat kecamatan di Kecamatan Pergetteng-Getteng Sengkut, Tinada dan Siempat Rube, beberapa produk unggulan lokal dipamerkan, kemarin. Termasuk nenas asli Pakpak Bharat yang telah dipatenkan sebagai salah satu kekayaan asli daerah.(foto: manik) |
INILAHMEDAN - Pakpak Bharat: Hari kedua Musrenbang RKPD tahun 2026 tingkat kecamatan di Kecamatan Pergetteng-Getteng Sengkut, Tinada dan Siempat Rube, beberapa produk unggulan lokal dipamerkan, kemarin. Termasuk nenas asli Pakpak Bharat yang telah dipatenkan sebagai salah satu kekayaan asli daerah.
Musrenbang RKPD tahun 2026 ini dilaksanakan guna menghimpun aspirasi dan masukan serta usulan-usulan dari seluruh desa dan kecamatan untuk dituangkan dalam rancangan pembangunan Daerah tahun 2026 yang akan datang.
Melalui musyawarah ini, Bupati Pakpak Bharat Franc Bernhard Tumanggor berpesan agar para kepala desa lebih bijak menggunakan Anggaran Desa yang tepat sasaran dan tepat guna, termasuk dalam pembangunan dan pemeliharaan infrastruktur desa, serta peruntukan lainnya.
Bupati juga mengungkapkan saat ini pemerintah pusat dan pemerintah daerah sedang melaksanakan rasionalisasi dan penyelarasan anggaran untuk mendukung program-program perioritas nasional di antaranya Makan Bergizi Gratis, program ketahanan pangan dan juga pembangunan tiga juta rumah.(imc/manik)
