|

Penyerangan KKB Papua Makin Brutal, Berondong Warga Sipil Dan Tokoh Agama

KKB Papua. (foto : dok) 
INILAHMEDAN - Papua : Tindakan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) semakin brutal dimana pendeta pun menjadi salah satu korban. 

Suasana masih pagi sekitar pukul 09.15 WIT, 20 anggota KKB mencegat sebuah truk dan memberondongkan tembakan senjata laras panjang secara membabi buta.

Berondongan peluru panas KKB menyasar warga sipil penumpang truk dan warga sekitar. Hingga korban berjatuhan. 

Rentetan peluru yang dimuntahkan dari senjata laras panjang milik gerombolan KKB itu menewaskan 10 orang warga sipil, Senin (18/07/2022).

Dari 10 korban meninggal akibat aksi brutal KKB, satu korban yang tewas adalah seorang Pendeta bernama Eliaser Baye tokoh agama setempat. Aksi berdarah yang dipertontonkan gerombolan teror KKB itu terjadi di Kampung Nogolait. 

Kabid Humas Polda Papua Kombes Ahmad Mustofa Kamal, ke-10 warga tewas dalam kejadian itu. Sedangkan 2 lainnya dalam kondisi kritis.

Wakasatgas Humas Ops Damai Cartenz AKBP Arif Irawan, aksi KKB yang membantai sejumlah warga sipil tak bersalah itu dilakukan dengan penembakan secara membabi buta dengan menggunakan senjata api laras panjang.

Sementara para korban penembakan di Papua diantaranya, Yulius Watu(23), Hubertus Goti (41 ), Daeng Marannu (42), Taufan Amir (42), Johan (26), Alex (45), Eliaser Baner (54), Yuda Nurusinga (22), Nasjen (41), Sudirman (36).

Teror KKB di tanah Papua bukan hanya menimbulkan ganggguan kamtibmas. Aksi Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) atau teroris KKB telah meninggalkan jejak berdarah di tanah Papua. 

Aksi brutal KKB memberondongkan peluru untuk membunuh warga sipil atau anggota TNI dan Polri juga menggunakan senjata tradisional dalam menyerang korbannya.

Sepanjang tahun 2022 aksi teror KKB telah melukai warga sipil, anggota polisi dan TNI. Bahkan aksi KKB menyebabkan korban tewas.

Pada 2 Maret 2022, aksi berdarah KKB menembak karyawan Palaparing Timur Telematika yang sedang memperbaiki Tower Base Transceiver Station (BTS) 3 Telkomlsel di Kampung Kago, Distrik Ilaga, Puncak, Papua, pada Rabu, 2 Maret 2022 pukul 13.00 WIB. Serangan itu menewaskan 8 karyawan.

Lalu KKB menyerang anggota TNI di pos Marinir Perikanan Quari Bawah, Distrik Kenyam, Nduga, pada Sabtu 26 Maret 2022 pukul 17.50 WIT. Satu anggota TNI dinyatakan gugur. Sementara sembilan anggota TNI lainnya mengalami luka berat dan luka ringan.

Teror aksi berdarah KKB Papua kembali terjadi. Satu warga alami luka tembak. Aksi KKB Papua itu terjadi diKabupaten Puncak, Papua tanggal 19 Februari 2022. Mereka mengincar warga sipil setelah menembak anggota Kopasgat disekitar Bandara Aminggaru.

Tak hanya itu, KKB Papua juga melakukan serangan dengan menembaki truk milik PT MTT. Akibat serangan itu, seorang warga bernama Glen Sumampo mengalami luka tembak.

Menurut Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Papua Kombes Faizal Ramadhani, tahun ini KKB Papua telah menyerang aparat keamanan di Papua dan Papua Barat sebanyak 8 kali. Adapun serangan kepada warga sipil terjadi sebanyak 4 kali.

Terakhir dipertengahan Juli 2022, serangan membabi buta KKB menewaskan 10 orang warga sipil tak berdosa. Kekejaman kelompok KKB ini meambah catatan jejak aksi berdarah KKB di tanah Papua. (imc/joy) 


Komentar

Berita Terkini