|

Samsat Digital Tuk Hindari 'Budaya' Koruptif

Brigjen Yusri Yunus Dirregident Korlantas Polri. (foto : dok) 

INILAHMEDAN
- Batam : Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri mengatakan bahwa layanan Samsat berbasis digital bisa menghindari budaya koruptif. Sebab pengelolaannya transparan dan akuntabel.

Demikian Dirregident Korlantas Polri Brigjen Yusri Yunus. Ia menyebut sistem layanan digital itu bisa mencegah ruang-ruang korupsi.

" Mengurangi terjadi perilaku koruptif ya, suatu budaya koruptif dari anggota,” ucapnya pada Kamis (09/12/21).

Yusri menjelaskan, Samsat digital merupakan wujud prima dari Polri dalam hal pelayanan masyarakat. Brigjen Yusri mengatakan, pelayanan Samsat digital juga memudahkan masyarakat membayar pajak kendaraan bermotor.

" Bagaimana kita memudahkan masyarakat di masa covid-19 ini tidak terjadi satu interaksi masyarakat dengan petugas,” sebutnya. 

Ia juga mengatakan pihaknya bakal berkolaborasi dengan dua instansi lainnya dalam pelayanan Samsat berbasis digital tersebut. 

Kedua intansi itu yakni Jasa Raharja dan Badan Pendapatan Daerah (Bapenda).

" Kita mengharapkan adanya satu hasil rencana strategi yang akan kita rumuskan bersama disini dalam hal berkolaborasi, bagaimana pelayanan prima terhadap masyarakat itu bisa tercapai," pungkasnya. (imc/joy) 

Komentar

Berita Terkini