 |
| Direktur Utama (Dirut) PDAM Tirtanadi Kabir Bedi terpilih menjadi Wakil Ketua Umum berpasangan dengan Lalu Ahmad Zaini sebagai Ketua Umum Persatuan Perusahaan Air Minum Seluruh Indonesia (Perpamsi).(foto: rel) |
INILAHMEDAN - Surakarta: Direktur Utama (Dirut) PDAM Tirtanadi Kabir Bedi terpilih menjadi Wakil Ketua Umum berpasangan dengan Lalu Ahmad Zaini sebagai Ketua Umum Persatuan Perusahaan Air Minum Seluruh Indonesia (Perpamsi).
Keduanya terpilih pada Musyawarah Antar Perusahaan Air Minum Nasional (Mapamnas) XIV di Kota Solo (09/12/2021).
"Alhamdulillah perjuangan panjang ini akhirnya diberi kepercayaan peserta musyawarah dan ini merupakan amanah untuk memajukan PDAM di Indonesia," kata Kabir Bedi melalui telepon selularnya kepada wartawan, Jumat (10/12/2021).
Kabir Bedi lebih jauh mengatakan program kerja pertama yang dilakukan adalah konsolidasi organisasi dengan menyusun komposisi kepengurusan yang akan diisi orang-orang terbaik sehingga seluruh program kerja akan berjalan.
Kabir Bedi mengharapkan dengan selesainya musyawarah Perpamsi ini tidak ada lagi kubu-kubuan, semua harus kembali bersatu demi kemajuan PDAM di Indonesia.
Menurutnya Kabir Bedi, permasalahan PDAM saat ini adalah tata kelola perusahaan yang masih harus ditingkatkan dengan cara peningkatan kompetensi SDM dan transformasi IT di seluruh lini proses. Mulai dari air baku, pengolahan air, pendistribusian, pelayanan dan manajemen perusahaan. Selain itu kerja sama dari seluruh stakeholders juga perlu ditingkatkan seperti pemerintah pusat melalui kementerian dan lembaga, pemerintah daerah, masyarakat melalui komunitas, akademisi, institusi keuangan dan masing-masing PDAM tersebut sehingga semua dapat bersinergi guna melakukan percepatan-percepatan dalam melayani kebutuhan air untuk masyarakat.
Seperti diketahui Mapamnas berlangsung alot diikuti 409 peserta yang dinyatakan berhak memilih. Adapun pasangan Lau Ahmad Zaini - Kabir Bedi memperoleh 254 suara (62 persen) mengungguli rivalnya pasangan Sofyan Safar - Edi Sunaedy memperoleh 155 suara (38 persen).(imc/bsk)
