INILAHMEDAN - Kabanjahe: Bupati Karo Terkelin Brahmana menggandeng TNI/Polri untuk menertibkan operasional usaha KJA (Keramba Jaring Apung) di kawasan perairan Tongging Karo dan dalam batas waktu Juni - Desember 2021. KJA harus bersih dari Danau Toba.
Penegasan itu diungkapkan Bupati Karo Terkelin Brahmana saat meninjau perairan Tongging Kecamatan Merek bersama Wakil Bupati Karo Cory Sriwaty Sebayang, Kapolres Tanah Karo AKBP Yustinus Setyo Indriono, SIk, Dandim 0205 /TK Letkol Kav Yuli Eko Hadyanto dan Camat Merek Juspri Nadeak, Kamis (01/04) di Tongging.
"Kita harus menjalankan instruksi Menko Marvest Luhut Binsar Panjaitan yang meminta agar dilakukan penertiban dan mengurangi usaha perikanan KJA (Keramba Jaring Apung) di sekitar kawasan Danau Toba," ujar Bupati.
Di lokasi, Bupati dan rombongan memperoleh data dari masyarakat yang aktif mengelola KJA ikan nila dan ikan mas totalnya sebanyak 458 keramba.
"Hasil survei ini akan menjadi atensi, dan catatan untuk pengurangan KJA, sebab daya tampung Danau Toba hanya mampu menampung KJA usaha ikan 10.000 per/ton dalam setahun," katanya.
Di samping itu, pengurangan KJA tersebut sesuai amanah SK Gubernur Sumatera Utara Nomor :188. 44/213/KPTS /2017 tentang daya tampung beban pencemaran dan daya dukung Danau Toba dan Perpres No 81 tahun 2014, harus memenuhi quota 10.000 perton.
"Pemkab Karo akan menyerahkan sepenuhnya tekhis penertiban kepada Forkopimda terkait pelaksanaan untuk verifikasi April - Juni 2021, sedangkan hari" H" pembersihan KJA dengan batas waktu, Juni - Desember 2021," tegasnya.
Sementara, Wakil Bupati Karo Cory Sriwaty Sebayang mengatakan akan menjalankan program penertiban KJA ini, seterusnya, sebagai Bupati terpilih dalam menjalankan estafet kepimpinan yang baru.
"Tentu saat ini, saya akan membantu dan mendampingi Bupati Karo Terkelin Brahmana sebelum masa tugasnya berakhir," katanya.
Sedangkan, Kapolres Tanah Karo AKBP Yustinus setyo Indriono dan Dandim 0205 /TK Letkol Kav Yuli Eko Hadyanto menyebutkan, saat ini masyarakat sekitar pengelola KJA sangat akomodatif sukseskan program pemerintah.
"Polri dan TNI siap bersinergi dan bergandengan tangan dalam menjalankan visi misi program pemerintah, agar kawasan Danau Toba menjadi objek wisata bertaraf internasional bebas polusi kotoran ikan, " katanya.(imc/is)
BERLANGGANAN NEWSLETTER
Komentar