|

Gelar Reses II, Ihwan Ritonga Bawa Aspirasi Warga ke Musrenbang dan Paripurna



INILAHMEDAN - Medan: Wakil Ketua DPRD Medan Ihwan Ritonga akan memprioritaskan keluhan warga terkait perbaikan infrastruktur jalan dan drainase. 

Hal itu dikatakannya saat melaksanakan Reses Masa Sidang II Tahun Kedua 2021 di Rumah Juang Sumut Jalan Pasar Merah Ujung, Kelurahan Binjai Kecamatan Medan Denai, Minggu (21/03/2021).

Menurutnya, banyak keluhan warga yang ditampung dalam reses tersebut, namun sejalan dengan visi dan misi Wali Kota Medan Bobby Nasution, perbaikan infrastruktur akan jadi prioritasnya untuk dibawa ke Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) Kota Medan dan paripurna reses.

Selain persoalan perbaikan infrastruktur, dalam reses tersebut juga mengemuka keluhan warga soal drainase, keinginan untuk sekolah tatap muka dan nasib guru honorer swasta dan lain-lain. 



"Semua keluhan itu nanti akan dibawa ke Musrenbang Kota Medan. Namun, saya berharap Wali Kota Medan bisa memprioritaskan masalah perbaikan infrastruktur, terutama jalan rusak dan drainse untuk mengatasi banjir," ujarnya.

Terkait dengan keinginan masyarakat untuk sesegera mungkin dilaksanakan sekolah tatap muka, Ihwan Ritonga mengatakan, akan melakukan kajian terlebih dahulu mulai dari seberapa besar dan banyak keinginan masyarakat, kemudian melakukan koordinasi dengan pihak rumah sakit untuk melihat sampai sejauh mana penanganan terhadap pandemi Covid-19.

"Kita akan melakukan koordinasi dengan pihak rumah sakit untuk melihat sampai sejauh mana penanganan terhadap pandemi covid-19 ini. Apakah sudah menurun drastis, atau masih perlu perpanjangan pembatasan pertemuan langsung di sekolah," ujarnya.

Diakui Ihwan Ritonga, terkait masalah pendidikan ini memang menjadi dilema bagi pemerintah dan DPRD Medan. 

"Namun, kita perlu juga memikirkan kesehatan dan keselamatan warga, jika memaksakan pertemuan langsung di sekolah," ujarnya.

Namun Ihwan Ritonga mendapat informasi bahwa jumlah pasien Covid-19 yang masuk untuk dirawat ke RS Adam Malik sudah menurun drastis. 

Terkait persoalan drainase, ujar Ihwan Ritonga, saat ini Pemko Medan sedang giat melakukan normalisasi parit Sulang Saling. 

"Saat ini, sedang dilakukan pengorekan untuk normalisasi parit Sulang Saling, drainase yang selama ini diduga sebagai penyebab banjir. Banyak ditemukan penumpukan sampah dan sedimennya cukup tebal. Untuk itu, saya berharap agar masyarakat pun tidak lagi membuang sampah di daerah yang dapat menyebabkan banjir,"  katanya.

Camat Medan Denai Ali Sipahutar yang hadir pada pelaksanaan Reses itu berharap kerja sama dari warga Kecamatan Medan Denai untuk tidak membuang sampah di lokasi yang rawan banjir seperti drainase Sulang Saling, sungai dan parit di lingkungan masing-masing.

Selain itu, Camat juga mengaku telah membuat posko di Simpang Swadaya untuk mencegah terjadinya aksi tawuran massal pemuda antar lingkungan dan daerah yang rawan terjadi.

Persoalan banjir mengemuka setelah warga Kelurahan Siderejo-2 yang juga Ketua PAC Partai Gerindra Kecamatan Medan Denai, Coki mengeluhkan banjir di daerah mereka. Coki meminta melalui anggota DPRD Kota Medan dan Camat Medan Denai agar mencari solusi agar permasalahan banjir di daerahnya dapat segera dapat diselesaikan.

Aminah, warga Gang Pancasila mengeluhkan lamanya libur sekolah akibat dampak pandemi Covid-19 yang terjadi di seluruh dunia termasuk kota Medan. Guru di SD Muhammadiyah 4 ini mengatakan, dampak terlalu lamanya anak didik libur, dikawatirkan anak-anak tidak lagi mengetahui lagu kebangsaan Negara Republik Indonesia dan pengetahuan pendidikan di sekolah akan terus menurun.

"Sebagai guru yang mengajar di SD Muhammadiyah 4, kami para guru berharap pemerintah dapat segera mencari jalan terbaik bagaimana agar pelaksanaan belajar tatap muka dapat kembali dilaksanakan, sehingga anak-anak tidak bertambah bodoh akibat kelamaan libur di rumah," katanya. 

Di akhir Reses, Ihwan Ritonga menekankan kepada seluruh warga untuk sementara menghindari kegiatan berkerumun jika tidak begitu penting, rajin menggunakan masker dan rajin mencuci tangan.

"Mari kita sama-sama menjaga kesehatan dengan mematuhi protokol kesehatan dan jangan lupa memakai masker agar penyebaran Covid-19 dapat segera dituntaskan dan kita dapat menjalani kegiatan kita secara normal kembali," kata Ketua TIDAR Sumut ini.(imc/bsk) 

Komentar

Berita Terkini