|

Satgas TMMD Ke-110 Wilayah Kodam I/BB Siap Laksanakan Sinergitas Lintas Sektoral


INILAHMEDAN
- Medan : Seluruh Satuan Tugas (Satgas) TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-110 dari enam Kodim di wilayah Kodam I/Bukit Barisan siap memantapkan sinergitas dengan instansi lintas sektoral lainnya guna mengoptimalkan progres percepatan pembangunan negeri pada daerah terpencil, terpelosok dan tertinggal. 

Hal itu disampaikan Pgs Kapendam I/BB Letkol Robinson Tallupadang sebagai respon kesiapan enam Kodim pelaksana TMMD ke-110 di wilayah Kodam I/BB dari Media Centre Pendam I/BB Jalan Gatot Subroto Km 7,5 Medan, Sabtu (27/02/21).

Pgs Kapendam menyebutkan bahwa TMMD ke-110 yang akan dibuka secara serentak 50 Kodim di seluruh Indonesia pada Senin, 1 Maret 2021 nanti merupakan program lintas sektoral yang terselenggara karena adanya sinergitas antara instansi, khususnya TNI, Pemerintah Daerah dan lembaga terkait lainnya. 

" Oleh karena itu, sinergitas antara instansi ini menjadi penting untuk dipahami, diperkuat serta diimplementasikan di lapangan oleh seluruh Komandan Satgas TMMD ke-110, termasuk di enam Kodim jajaran Kodam I/BB, guna mewujudkan 

Kemanunggalan TNI dengan Rakyat yang semakin kokoh," ungkap Letkol Robinson Tallupadang.  

Ia mengatakan saat ini, wabah covid-19 masih belum sirna. Karenanya, penting untuk menjadi perhatian akan faktor keamanan dan kesehatan dengan penerapan disiplin protokol kesehatan secara ketat dalam setiap tahapan pekerjaan. 

Sebab, hal ini juga menjadi indikator kunci keberhasilan dalam mendukung percepatan pembangunan pada daerah 3T di program TMMD ini. 

Letkol Robinson berharap kepada para Dansatgas dari Kodim 0209/Labuhanbatu, Kodim 0213/Nias, Kodim 0313/Kampar, Kodim 0308/Pariaman, Kodim 0319/Mentawai dan Kodim 0318/Natuna, untuk bisa menjadikan hal ini sebagai atensi bagi seluruh personel dan warga masyarakat di lokasi sasaran fisik.  

" Tetap lakukan pengaturan jumlah pekerja, apakah Prajurit maupun warga masyarakat secara bergiliran, sehingga memudahkan penerapan jaga jarak," ucapnya. 

Ia menegaskan bahwa sasaran non fisik tak kalah pentingnya dibanding pencapaian sasaran fisik pada setiap tahapan pelaksanaan TMMD.   

" Karena, dari hasil sasaran non fisik yang berupa penyuluhan dan bimbingan ini sangat diharapkan akan mampu membangun dan meningkatkan kesadaran serta pemahaman masyarakat, sehingga secara aktif akan ikut membangun kemajuan wilayahnya," pungkasnya. (imc/joy) 



Komentar

Berita Terkini