INILAHMEDAN - Sipispis : Tak terkira kegembiraan anak-anak Horaimin kala selubung penutup terbuka sebagai pertanda peresmian rumah tahan bencana puting beliung oleh Pangdam I/BB Mayjen TNI MS Fadhilah, Kamis (31/10/2019). Bersama anaknya, Horaimin langsung sujud syukur. Mereka sesenggukan hingga akhirnya Pangdam I/BB dan tokoh masyarakat Desa Pispis, Rapendi Damanik harus memapahnya.
Turut hadir pada acara peresmian rumah tahan bencana angin puting beliung itu Bupati Serdang Bedagai Ir H Soekirman, Danrem 022/PT Kol Inf Raden Wahyu Sugiarto, Dansatgas TMMD Kodim 0204/DS Letkol Kav Syamsul Arifin.
Akhirnya suasana peresmian rumah tahan bencana angin puting beliung milik Horaimin pun berubah haru. Keluarga besar Horaimin yang terdiri dari anak dan menantu, semuanya menangis haru. Mereka pun bergantian memeluk Mayjen TNI MS Fadhilah sebagai ungkapan terima kasih tak terhingga.
Kepada keluarga besar Horaimin, Pangdam I/BB berujar rumah ini bisa terbangun sebagai wujud kepedulian TNI kepada masyarakat. "TNI membangun ini sebagai wujud kepedulian kepada masyarakat. Jadi keluarga besar rumah ini harus menjaga dan merawatnya dengan baik," ujar Pangdam.
Salah seorang anak Rohaimin, Khaidir pun tak mampu berkata-kata. Ia sama sekali tak pernah membayangkan rumah yang akan ditempati ibunya diresmikan oleh pejabat TNI jenderal bintang dua.
Rumah tepas dan beratap rumbia dan menjadi langganan bocor setiap hujan turun ini, berubah menjadi rumah permanen tahan angin puting beliung
Walaupun faktor cuaca berupa hujan deras hingga beberapa jam acap mengganggu, tidak menyurutkan kegigihan dan semangat gotong royong bersama tukang bangunan dibantu warga masyarakat setempat.
Tidak sampai 30 hari, tim Satgas TMMD dikomandoi Letkol Kav Syamsul Arifin berhasil merampungkan Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) milik Nek Min. (bsk/imc)
