|

Patroli Bersama di Perbatasan RI-Malaysia Berakhir


INILAHMEDAN - Nunukan: Patroli prajurit TNI dan TDM di perbatasan RI-Malaysia di Kecamatan Sei Menggaris, Kabupaten Nunukan, Kalimantan Utara, berakhir di pos gabungan bersama TNI AD dan Tentara Diraja Malaysia (TDM) di Sei Menggaris, Selasa (27/08/2019).

Patroli tersebut dilaksanakan prajurit Satgas Pamtas Yonif Raider 600 MDG dengan TDM telah berakhir ditandai dengan upacara pelepasan tanda peserta dan penyerahan bendera kedua negara.

Komandan Satgas Pamtas Yonif Raider 600 MDG Mayor Ronald Wahyudi mengatakan sinergitas antar prajurit pengamanan perbatasan kedua negara perlu dipupuk secara baik.

"Selama lima hari pelaksanaan patroli patok perbatasan RI-Malaysia dari Serudong Malaysia hingga Sei Menggaris Indonesia tidak ditemukan patok perbatasan yang mengalami kerusakan," ujarnya.

Ia mengatakan rute patroli patok RI dengan Malaysia dari Serudong Malaysia hingga Sei Menggaris Kabupaten Nunukan telah sering kali dilalui prajurit penjaga perbatasan kedua negara serumpun itu.

Pejabat Pemerintah 5 Brigade Batalion 3 TDM, Letkol Zulkifli bin Jafar, mengatakan patroli patok perbatasan RI-Malaysia secara terkoordinasi ini sangat baik. Patroli perbatasan dilaksanakan setiap tahun dalam rangka mengecek kondisi patok-patok perbatasan.

Patroli perbatasan pada tahun anggaran 2019 menempuh jarak sepanjang 24 kilometer dengan menemukan 200 lebih patok perbatasan kedua negara. TNI-TDM perlu bersinergi sehingga setiap kegiatan sudah saling kenal dan bersahabat.

Oleh karena itu, dia menilai, patroli perbatasan yang digelar bersama prajurit penjaga perbatasan kedua negara perlu digelar secara kontiniu.

Hanya saja, sejumlah patok perbatasan membutuhkan pembersihan sekeliling dari rumput-rumput atau kayu yang menutupinya dan patroli semacam ini akan diadakan kembali di daerah Kecamatan Krayan oleh TNI-AD dan TDM. (rel/zoy)


Komentar

Berita Terkini