INILAHMEDAN - Medan: Wakil Wali Kota Medan Akhyar Nasution mengaku optimis RSUD Dr Pirngadi dapat memperbaiki pelayanan.
Akhyar beralasan RSU Pirngadi sejak dahulu memiliki prospek yang sangat baik dan punya SDM yang bagus.
"Pemko Medan akan terus berupaya membantu agar RSU Pirngadi yang menjadi rumah sakit kebanggaan Kota Medan terus beroperasi dan memberikan pelayanan yang terbaik bagi masyarakat," kata Akhyar saat membuka Rapat dengan Badan Penyelenggaraan Jaminan Sosial (BPJS) di Ruang Rapat II Kantor Wali Kota Medan Jalan Kapten Maulana Lubis, Medan, Kamis (14/03/2019).
Untuk mencapai ke arah itu, kata Akhyar, jajaran RSU Pirngadi segera melakukan perbaikan terutama di segi pelayanan karena belakangan ini banyak keluhan masyarakat terkait pelayanan yang diberikan.
Selain perbaikan pelayanan, kata Akhyar, Pemko Medan juga akan berupaya melakukan berbagai langkah untuk menyehatkan kembali RSU Pirngadi. Salah satunya berkoordinasi dengan Dirjen Pembendaharaan, Bank Mandiri, serta BPJS mengenai bagaimana skema penyehatan RSU Pirngadi.
“Kita juga akan berkoordinasi dengan Dirjen Perbendaharaan, Bank Mandiri, serta BPJS mengenai bagaimana skema yang dilakukan untuk menyehatkan RSU Pirngadi maka dari itu kita perlu mengambil berbagai langkah untuk menyehatkan RSU Pirngadi kembali,” kata Akhyar.
Akhyar mengungkapkan RSU Pirngadi yang kini tengah dalam tahap pengembangan dengan skema Kerjasama Pemerintah dengan Badan Usaha (KPBU), khusus pengembangannya dikerjakan oleh PT Sarana Multi Infrastruktur (SMI) dan Japan Internasional Coorperatio Agency (JICA).
“Saat ini sedang tahap finalisasi perencanaan tinggal menunggu pelaksanaan pembangunan. Dengan adanya pengembangan ini saya optimis dapat mendongkrak reputasi RSU Pirngadi dan mampu mempertahankan operasionalnya,” ujarnya.
Akhyar menyampaikan bahwa dirinya yakin semua permasalahan yang terjadi bisa diatasi dengan perhatian dari semua pihak serta dari Dirjen Keuangan dengan niat yang baik, dengan manajemaen yang lebih transparan dapat lebih progresif lagi.
“Mungkin dari pihak BPJS mengalami validitas yang terganggu sehingga pihak RSU Pirngadi juga mengalami kesulitan dalam memberikan pelayanan seperti persediaan obat,” ucapnya.
Akhyar berharap adanya skema dalam upaya menyehatkan RSU Pirngadi dapat dilaksanakan dengan melakukan perbaikan dalam hal manajemen, pelayanan, peningkatan SDM serta juga melakukan promosi guna mengajak masyarakat untuk berobat kembali ke RSU Pirngadi nantinya.
“Saya harap dari pihak RS Pirngadinya juga melakukan perbaikan manajemen, pelayanan dan peningkatan SDM serta melakukan berbagai promosi agar masyarakat kembali berobat ke RSU Pirngadi,” katanya. (imc/bsk)
