Gaya (Top Metro) - Ternyata anak yang cerdas atau jenius sudah dapat dikenali ciri-cirinya sejak usia balita, yakni sekitar usia 2-4 tahun.
Ilustrasi Ibu & Anak | © Top Metro
Tentu saja, sebagai orang tua kita harus memerhatikan dengan cermat, apakah anak kita memang termasuk dalam kategori anak cerdas atau tidak.
Dengan begitu kita sebagai orangtua bisa menstimulasi kecerdasannya dengan lebih intensif sehingga otaknya dapat berkembang secara optimal. Baca Juga: 8 Penjelasan Lengkap Tentang Kecerdasan Akal Manusia
Apa-apa saja ciri anak cerdas itu?
1. Mempunyai bakat atau talenta khusus, seperti kemampuan artistik ataupun yang berhubungan dengan angka. Coba perhatikan, apakah anak anda dapat mengingat sebuah penjelasan dengan cepat, menghapal angka-angka yang disebutkan atau menghitung secara cepat sebuah hitungan matematika yang disesuaikan dengan usianya? Kalau jawabannya ya, berarti ia anak yang cerdas.
2. Dapat mencapai tonggak perkembangan atau milestone dengan lebih awal dibandingkan dengan teman sebayanya.
3. Memiliki kemampuan berbahasa yang sangat baik dibandingkan dengan teman-teman sebayanya. Misalnya, ia sudah mampu merangkaikan sebuah kalimat panjang yang tersusun rapi.
4. Mempunyai rasa ingin tahu yang sangat besar. Anak cerdas biasanya selalu membuat orang tua ataupun orang dewasa di sekitarnya kerepotan dalam menjawab seabrek pertanyaannya.
5. Sangat aktif (tapi bukan hiperaktif). Anak hiperaktif biasanya memiliki rentang konsentrasi yang rendah, sementara anak cerdas memiliki rentang konsentrasi yang cukup panjang dan lama. Dia juga mempunyai keinginan yang kuat pada hal apapun yang menarik minatnya dan suka melakukan berbagai aktivitas yang sulit-sulit.
6. Mempunyai imajinasi yang jelas. Biasanya anak berbakat suka menciptakan teman imajiner.
7. Dapat mengingat sesuatu dengan sangat mudah dan menceritakannya kembali secara runtut, baik mengenai isi buku, jalan cerita sebuah film maupun peristiwa-peristiwa penting yang dialaminya.
(TM)
